Kantor Imigrasi Kelas I Bandung membeberkan permasalahan Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) yang dialami dua pemain Persib Bandung Michael Essien dan Carlton Cole. Ternyata proses mendapatkan izin tersebut terhambat di Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) itu sendiri.
Pihak Imigrasi menyatakan telah memeriksa kedua pemain tersebut sudah diperiksa terkait persoalan ini. Namun Imigrasi menyatakan bahwa keduanya tidak mengetahui soal perizinan tersebut yang seharusnya diselesaikan oleh Persib Bandung.
Kantor Imigrasi Klas I Bandung sendiri menyebutkan bahwa PT Persib Bandung Bermartabat sudah memiliki itikad baik untuk mengurusi dua pemain asingnya itu agar mendapatkan KITAS dengan meminta izin kepada PSSI dan BOPI guna mendapatkan rekomendasi yang merupakan persyaratan Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA) yang dikeluarkan oleh Kementerian Tenaga Kerja.
Rilis Imigrasi Jawa Barat terkait status Michael Essien dan Carlton Cole.Akan tetapi hingga saat ini hanya rekomendasi PSSI yang telah didapatkan sedangkan rekomendasi dari BOPI belum didapatkan. Untuk itu PT PBB selaku perusahaan yang menaungi tim Persib Bandung ini masih belum mengajukan permohonannya untuk mendapatkan KITAS untuk dua pemain tersebut.
"Ini sebenarnya mau mengajukan ke Kementerian Tenaga Kerja, cuma harus ada rekomendasi dari PSSI, itu sudah kami tempuh dan sudah keluar. Setelah itu, Persib tindak lanjut ke BOPI untuk minta rekomendasi juga dan sampai saat ini BOPI belum keluarkan, itu ada di Ketua Umum dan tim verifikasi. Jadi kita mau melangkah bagaimana, kalau rekomendasi itu belum keluar," ungkap Yudiana selaku sekretaris tim Persib saat dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa (18/04/17).
Selama ini, lanjut Yudiana segala proses persyaratan sudah ditempuh dan sudah direkomendasikan sejak kompetisi Liga 1 2017 belum digelar.
"Dimainkan atau tidak (Essien dan Cole) nanti. Kita mengacu kepada PT LIB (Liga Indonesia Baru) yang mengesahkan pemain. Kan kita asumsinya ke sana. PT LIB yang meloloskan," jelasnya.
Michael Essien berjabat tangan dengan Edy Rahmayadi.Proses ini kata Yudiana tidak hanya dialami Persib saja melainkan banyak klub-klub peserta Liga 1 2017 yang memiliki permasalahan sama.
"Ini kan bukan hanya Persib saja, kalau hanya Essien dan Cole yang tidak bisa main nanti kami juga akan protes karena tim lainnya juga kan punya pemain baru, seperti Madura (United), kalau mau ya semuanya jangan main," tegasnya.
Akibat kisruh ini, dua mantan penggawa Chelsea ini tidak bisa memperkuat Persib saat menghadapi PS TNI di laga kedua Liga 1 2017 yang akan digelar di Stadion Pakansari Kabupaten Bogor, Sabtu (22/04/17). Alasannya karena kedua pemain baik Essien maupun Cole belum mengantongi KITAS.