Diikuti 41 Klub, Liga 3 Jatim Disponsori Produk Kopi

Selasa, 2 Mei 2017 04:36 WIB
Kontributor: Fajar Kristanto | Editor: Gerry Anugrah Putra
© Fajar Kristianto/INDOSPORT
Launching Liga 3 Jawa Timur. Copyright: © Fajar Kristianto/INDOSPORT
Launching Liga 3 Jawa Timur.

Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jatim bergerak cepat membuat sejumlah agenda utama yang harus segera dijalankan. Salah satunya menggeber ajang Liga 3 Regional Jatim yang telah mendapat dukungan sponsor utama.

Dalam kompetisi kasta terbawah di sepakbola Indonesia ini, ada 41 klub yang terbagi dalam enam grup. Sejatinya ada 42 klub, namun Perseba Bangkalan mengundurkan diri. Kompetisi ini akan menggunakan sistem home and away. Seremoni pembukaan Liga 3 rencananya akan digelar pada 3 Mei 2017 mendatang di Stadion Pogar Bangil, Pasuruan.

Tak hanya seremoni, namun juga dipertandingkan laga pembuka yang mempertemunkan Persekabpas Kabupaten Pasuruan melawan Persikapro Kabupaten Probolinggo. Pertandingan tersebut rencananya akan dihadiri seluruh anggota Komite Eksekutif (Komeks) Asprov PSSI Jatim.

"Anggota Komeks Bidang Kompetisi, Cholid Ghoromah, sudah memimpin pertemuan dengan anggota PSSI Jatim. Pak Cholid beserta timnya juga sudah menggodok format dan sistem kompetisi Liga 3," terang Amir Burhanuddin, Sekretaris Asprov PSSI Jatim.

Sebelumnya, Minggu (30/04/17) malam, PSSI Jatim telah menggelar launching Liga 3 Jatim yang menggandeng sponsor produk kopi, Kapal Api. Masuknya sponsor diharapkan bisa merangsang sepakbola Jatim kembali menjadi barometer nasional.

"Kami berharap melalui Liga 3 ini, Jatim bisa menjadi barometer sepakbola Indonesia. Masuknya sponsor dapat menjadikan industrialisasi sepakbola Jatim di masa mendatang. Apalagi, kami telah melaksanakan penyegaran wasit dan pengawas pertandingan di Gedung KONI Jatim, Surabaya, yang bisa menunjang kualitas kompetisi," beber Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh.

Perlu diketahui, pada Liga 3 kali ini terdapat empat tim yang baru bergabung. Mereka adalah Asifa Malang, Singhasari FC, Blitar Putra serta Bumi Wali FC. Mulai tahun ini Asprov PSSI Jatim juga mulai menerapkan sistem bagi tim yang sebanyak dua kali tidak mengikuti Liga 3 tidak akan memiliki hak suara.

"Dalam satu periode hanya boleh absen sekali. Total seluruh tim di Jatim ada 66, tahun ini sedikit ada peningkatan partisipan daripada tahun-tahun sebelumnya karena hanya berjumlah 30-an," tutup Riyadh.

Sementara itu, Regional Promotion Coordinator PT Santos Jaya Abadi Boby Irwanto mengaku pihaknya melihat perekembangan sepakbola di Jatim semakin besar. "Bersama PSSI Jatim, kami ingin menularkan semangat untuk memajukan sepakbola Jatim. Harapan kami, banyak pemain-pemain Jatim yang berkiprah di pentas nasional dan internasional," ujarnya.

405