Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro menyatakan tidak trauma menghadapi Persija Jakarta saat kedua tim bentrok di lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 Indonesia 2017. Arsitek berusia 46 tahun tersebut pernah mengalami kejadian yang tak menyenangkan kala bersua Macan Kemayoran di musim lalu.
Ketika itu, Widodo masih menjadi juru taktik Sriwijaya FC. Pertandingan yang mempertemukan antara Persija melawan Laskar Wong Kito terpaksa dihentikan di tengah jalan karena penonton merangsek memasuki lapangan.
Pada akhirnya, kerusuhan pun pecah. Pertandingan akhirnya diputuskan selesai untuk kemenangan Walk Out (WO) 3-0 Laskar Wong Kito.
“Saya berharap di mana pun sepakbola bisa membawa kedamaian, antar suporter, fairplay. Saya harap semua yang terlibat dalam sepakbola bisa mengerti itu,” ujar Widodo pada sesi jumpa pers di Bekasi, Sabtu (20/05/17).
Pertandingan melawan Macan Kemayoran menjadi laga kedua Widodo membesut Bali United. Dalam laga debutnya, mantan pelatih Persegres Gresik United berhasil membawa Serdadu Tridatu menang telak 3-0 atas Borneo FC.
“Saya sudah mengikuti beberapa pertandingan Bali United, jadi saya tahu karakter apa yang perlu diasah. Tim ini kerangkanya sudah dibangun oleh Indra Sjafri," tukas Indra.
"Tim ini sudah bagus, hanya masalah atmosfer yang perlu diperbaiki dan kembangkan. Pemain pun kini enjoy dan nyaman saat ini,” kata arsitek kelahiran Cilacap itu.