Portugal berhasil meraih juara ke-3 usai mengalahkan Meksiko dengan skor tipis 2-1. Tanpa kehadiran Christiano Ronaldo, Seleccao das Quinas harus bersusah payah meraih kemenangan lewat perpanjangan waktu.
Bertanding di Otkrytiye Arena, Moskow, Portugal menurunkan formasi 4-3-3. Untuk menggantikan peran Ronaldo yang absen, pelatih Fernando Santos memainkan Nani, Andre Silva, dan Gelson Martins di lini depan.
Keberhasilan Portugal mendapatkan 'trofi hiburan' diraih dengan tidak mudah. Sempat tertinggal 1-0 lewat gol bunuh diri bek tengah Neto, Pepe membuat 42.659 penonton harus kembali berlama-lama di bangkunya masing-masing lewat gol penyama kedudukan.
|
Baca juga: |
|---|
Portugal sebenarnya tampil lebih menekan di babak pertama. Menit 17, mereka seharusnya bisa unggul andai saja tendangan penalti yang dilakukan oleh rekurtan anyar AC Milan, Andre Silva, mampu menembus gawang Guilermo Ochoa.
Babak pertama berjalan alot, kedua tim saling serang meski Portugal lebih menguasai jalannya pertandingan. Meksiko praktis hanya mengandalkan kecepatan Javier Chicharito Hernandez lewat serangan balik cepat.
Papan skor akhirnya berubah 10 menit babak kedua berjalan. Chicharito memang gagal menjangkau umpan manis ke kotak penalti, tapi bola liar mengenai Neto dan membuat bola masuk ke gawang sendiri.
Upaya tak kenal lelah Portugal untuk menyamakan kedudukan terus dilakukan hingga menit-menit akhir pertandingan. Pepe yang maju membantu penyerangan sanggup memafaatkan umpan silang Ricardo Quaresma dan berbuah gol.
Laga dilanjutkan ke babak tambahan, Portugal menasbihkan sebagai tim terbaik ke-3 di Piala Konfederasi setelah gol pembalik keadaan yang dicetak Adrien Silva menutup laga dengan skor 2-1.