Philipp Lahm sudah menyatakan pensiun dari dunia sepakbola sejak dua bulan yang lalu. Kendati demikian, mantan kapten Bayern Munchen tersebut masih mampu menyabet sebuah penghargaan di Jerman.
Lahm merupakan salah satu sosok yang berperan dalam membawa Bayern Munchen menjuarai Bundesliga Jerman pada musim lalu.
Jadi, tidak mengherankan jika para wartawan olahraga menunjuk Lahm sebagai pemain yang pantas mendapatkan penghargaan Footballer of the Year.
What a great evening! Truly an honor to receive the "Personal Merit Award of the Bavarian Minister-President"! pic.twitter.com/64exzsSRST
— Philipp Lahm (@philipplahm) July 23, 2017
Hebatnya, Lahm mampu mengalahkan salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki oleh Jerman, Toni Kroos. Sedangkan top skor Bundesliga, Pierre-Emerick Aubameyang di posisi ketiga.
Baca Juga |
---|
"Ini merupakan sebuah kebanggaan dan saya sangat senang mendapatkan penghargaan ini. Saya rasa wartawan yang memilih saya telah menyaksikan permainan sepanjang karier saya,” kata Lahm, sebagaimana diberitakan Goal.
“Sejarah memperlihatkan sangat sulit bagi seorang pemain belakang untuk mendapatkan penghargaan ini. Sebab, biasanya para penyerang yang mendapatkan penghargaan tersebut,” sambungnya.
Julian Nagelsmann is the youngest ever winner of Germany’s Manager of the Year award.
— Squawka Football (@Squawka) July 23, 2017
30 years old today. 🎉 pic.twitter.com/kushEVr8W3
Sementara itu, kejutan terjadi ketika Julian Nagelsmann ditunjuk sebagai Manager of the Year. Pelatih berusia 30 tahun itu dianggap sukses membawa Hoffenheim untuk pertama kalinya menembus babak kualifikasi Liga Champions musim depan.