x

Bentuk Tanggung Jawab, Arema FC Tidak Ajukan Banding ke Komdis PSSI

Kamis, 19 April 2018 22:01 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Kerusuhan yang melibatkan oknum Aremania di akhir pertandingan Arema FC vs Persib.

Komitmen kuat kembali ditunjukkan Arema FC untuk bertanggung jawab secara penuh, atas kerusuhan suporter yang terjadi pasca laga kontra Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Minggu 15 April lalu.

Baca Juga

1. Siap Menunggu Vonis

Abdul Harris.

Manajemen Arema FC pun kini tengah menanti putusan sanksi Komisi Disiplin PSSI sebagai akibat insiden kelam tersebut. Segala bukti-bukti baik urutan kronologis, gambar maupun video kini tengah dipelajari Komdis untuk memutuskan sanksi dengan cermat.

"Kami sudah menghadap Komdis dan menyerahkan semua bukti-bukti atas insiden itu. Sejauh ini belum ada keputusan, sehingga kami tetap menunggu vonisnya," Ketua Panpel Arema FC, Abdul Harris mengatakan.


2. Tidak Melakukan Banding

CEO Arema FC, Iwan Budianto (kiri), dalam konferensi pers Arema FC terkait kerusuhan di laga lawan Persib.

Sejurus kemudian, Iwan Budianto menambahkan jika pihak klub berlogo kepala singa itu bakal bertanggung jawab secara penuh atas insiden yang terjadi. Salah satu bentuknya adalah dengan tidak melakukan banding pasca keluarnya sanksi nanti.

"Kami tidak akan menempuh banding, apa pun Vonis Komdis nanti. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab kami atas kelalaian yang terjadi hingga menimbulkan korban jiwa," papar CEO Arema FC tersebut.

"Ya, sekali lagi kami tidak banding. Apa pun vonisnya, kami akan menjalani semua sanksi atas insiden di pertandingan lawan Persib kemarin," imbuhnya.


3. Terancam Disanksi Berat

Iwan Budianto.

Mengacu pada insiden serupa di musim lalu, Arema FC hampir pasti akan menerima sanksi berat. Tentunya yang ada di depan mata adalah denda hingga ratusan juta rupiah, beserta kemungkinan pertandingan tanpa disaksikan penonton, baik di Malang atau bisa juga laga usiran di luar Malang.

"Mungkin bisa lebih berat daripada sanksi yang pernah dialami klub lain sebelumnya. Tapi apa pun itu, kami siap menerimanya," tutup Iwan Budianto.

AremaniaKomisi Disiplin PSSIIwan BudiantoLiga IndonesiaArema FCLiga 1

Berita Terkini