x

Disorot Ketua Jakmania, Ini Pasal FIFA yang Dilanggar Viking

Rabu, 26 September 2018 16:45 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
Pemain Persib Bandung

INDOSPORT.COM - Dalam sebuah acara di salah satu stasiun televisi swasta, Ketua Umum The Jakmania Ferry Indrasjarief menyoroti perihal koreografi yang ditampilkan pendukung Persib Bandung di laga kontar Persija Jakarta pada Minggu (23/09/18).

Menurut sosok yang akrab disapa Bung Ferry itu, koreografi yang ditampilkan pendukung Persib Bandung di laga itu telah melanggar apa yang diatur oleh FIFA.

Lebih jauh Ferry menilai, secara langsung menjadi provokasi yang bisa menambah kebencian yang selama ini ada di antara beberapa suporter Jakmania dan Viking.

Baca Juga

"Bahwa peraturan FIFA melarang senjata tajam yang diperagakan di sana, meskipun dalam bentuk gambar. Tapi faktanya di pertandingan kemarin itu semua memprovokasi," kata Ferry dalam acara Indonesia Lawyer Club (ILC).


1. Pasal FIFA yang Dilanggar

FIFA.

Seperti diketahui, di laga itu pendukung Persib Bandung menampilkan koreografi dalam bentuk tiga dimensi. Koreografi tersebut menunjukan sekelompok orang mengenakan pakaian ksatria bangsa viking yang sedang menyerang satu orang berbaju orange.

Selain itu, ksatria bangsa Viking itu lengkap dengan senjata kapak dan efek darah. Dan perihal melanggar aturan FIFA yang disebut Bung Ferry sendiri adalah Pasal 28 B ayat 1 yang mengatur perihal tindakan provokatif, agresif dan rasisme.

Baca Juga

Berikut bunyi lengkap Pasal 28 B ayat 1 Undang-undang FIFA:

  1. Penyelenggara pertandingan harus menjamin bekerja sama dengan otoritas keamanan lokal di stadion atau sekitarnya langsung, pendukung atau suporter tidak bertindak secara provokatif atau agresif. Ini termasuk, misalnya, provokasi verbal yang tidak dapat diterima atau agresi terhadap pemain, pertandingan resmi atau pendukung lawan, rasis prilaku dan spanduk dan bendera yang memiliki slogan bersifat provokatif atau agresif. Jika tindakan tersebut muncul, penyelenggara pertandingan dan/atau keamanan harus mengintervensi dan segera menyiingkirkan sifat ofensif apa pun. Pihak panitia juga harus menarik perhatian polisi terhadap tindak kejahatan yang serius, termasuk penghinaan rasis, untuk mengusir si pelanggar dari stadion.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT

Persija JakartaVikingBobotohViking Persib Club (VPC)Liga IndonesiaFerry IndrasjariefLiga 1

Berita Terkini