Manchester United Ambil Keputusan Berisiko Untuk Paul Pogba, Apa Itu?

INDOSPORT.COM - Raksasa sepak bola Liga Inggris, Manchester United, kabarnya bakal mengambil keputusan yang sangat berisiko untuk gelandang mereka yang bernama Paul Pogba.

Sejak bursa transfer musim panas 2019 yang lalu, Manchester United selalu berjuang keras untuk bisa mempertahankan Paul Pogba. Padahal, Real Madrid dan Juventus sudah sangat berminat kepadanya.

Sekarang, meski muncul rumor bahwa Pogba ingin pindah ke Madrid lantaran kecewa dengan kepemimpinan Ole Gunnar Solskjaer, tapi pihak manajemen Setan Merah tetap kukuh untuk mempertahankannya.

Sehingga, melansir dari laman portal berita olahraga Sportsmole, raksasa Liga Inggris itu kabarnya siap untuk menaikkan gaji Pogba, yang selama ini bernilai 270 ribu poundsterling atau sekitar Rp5,1 miliar per minggu.

Namun, karena Manchester United juga ingin berhemat, mereka tidak akan menaikkan terlalu tinggi upah megabintang Timnas Prancis tersebut. Sayangnya, tidak ada info terkait berapa besarnya kenaikan itu.

Jika rumor ini benar, maka bisa jadi Pogba masih belum bisa menerima kenaikan gaji dari manajemen yang tak seberapa. Padahal, klub tidak berani untuk menggelontor dana lebih banyak lagi di masa pandemi seperti ini.

Dampaknya, Pogba bisa saja tetap bersikeras untuk pindah ke Real Madrid seperti yang belakangan ini dikabarkan. Namun, hal ini hanya akan terjadi jika ia tidak puas dengan kenaikan gaji dari manajemen.

Namun, tetap saja ada hal lain yang mempengaruhi karir Pogba di Old Trafford, seperti soal posisi. Kabarnya, Solskjaer meminta Pogba untuk bermain lebih bertahan, yang mana hal ini sangat tidak disukai Pogba.

Terlepas dari hal tersebut, akan sangat menarik melihat bagaimana kelanjutan karir Paul Pogba bersama Manchester United. Sebab, karirnya makin suram sejak kedatangan Bruno Fernandes ke Old Trafford.

Raksasa sepak bola Liga Inggris itu harus berjuang keras untuk bisa mempertahankan sang pemain, termasuk dari Ole Gunnar Solskjaer sendiri. Jika tidak, maka Pogba bisa saja 'berkhianat' ke Real Madrid.