Sudah Beli Erling Haaland, Pep Guardiola Masih Beri Kode Siap Hengkang dari Manchester City
INDOSPORT.COM - Meski sudah membeli Erling Haaland, Pep Guardiola tampaknya memang benar-benar punya niat untuk pindah dari Manchester City dalam waktu dekat.
Hal itu dibuktikan dengan niatan pelatih jenius asal Spanyol itu untuk terus menunda negosiasi perpanjangan kontrak bersama The Citizens.
Masa bakti Pep Guardiola sendiri di Etihad Stadium hanya tersisa sampai Juni 2023 mendatang. Itu artinya eks bos Barcelona dan Bayern Munchen itu hanya punya waktu satu musim penuh lagi di Etihad Stadium.
Tak ayal spekulasi soal masa depan Pep Guardiola kemudian menjadi bahan perbincangan luas. Sebagai salah satu manajer terbaik dunia saat ini, gerak-geriknya akan selalu mengundang perhatian.
Pep Guardiola sendiri bukannya tidak betah di City, namun ia hanya ingin mengevaluasi segala kemungkinan yang ada.
Pria 51 tahun itu mau saja bertahan lebih lama di Liga Inggris bersama klubnya saat ini namun keputusan itu baru akan diambil di hari-hari pamungkas sisa kontraknya.
"Jika aku akan memperpanjang kontrak maka itu akan mengambil waktu di penghujung musim depan. Sebelum itu sama sekali tidak bisa," beber Pep Guardiola pada Sky Sports.
"Aku sudah cukup lama bersama Manchester City. Kami harus mempertimbangkan bagaimana diriku, tim, dan banyak hal,"
"Bisa saja aku bertahan untuk 10 tahun lagi tapi jelas hal itu tidak bisa dibicarakan sekarang. Ada waktunya," tambahnya lagi.
1. Gara-gara Liga Champions
Beberapa waktu lalu Pep Guardiola sempat meragukan kapabilitasnya sendiri sebagai manajer yang pas untuk Manchester City.
Alasannya adalah belum ada sukses di ajang Liga Champions sejak ia pertama kali datang ke kota pelabuhan pada 2016/2017 lalu.
Musim ini lagi-lagi City gagal melengkapi lemari trofi mereka dengan piala 'Kuping Besar' usai tersingkir di semi-final.
Manchester City gagal memanfaatkan keunggulan agregat yang cukup jauh saat berjumpa dengan Real Madrid dan justru menjadi korban comeback memalukan.
"Pemilik Manchester City tidak membeli klub ini untuk menjuarai ajang apapun termasuk Liga Champions," ungkap Pep Guardiola kala itu.
"Kami ingin mewujudkan mimpi itu namun mungkin aku tidak cukup hebat. Tidak ada yang tahu apakah hasilnya akan berbeda jika pelatih dan pemainnya pun demikian,"
"Tidak ada ungkapan yang bisa menggambarkan betapa kecewanya aku tersingkir dari Liga Champions. Yang terpenting sekarang adalah memulihkan diri dan mengejar target selanjutnya," ujarnya.
Musim ini Guardiola mungkin hanya akan bisa memberikan City satu trofi Liga Inggris namun manajemen The Sky Blues tampaknya masih berniat memberikan support tanpa batas.
Terbaru Manchester City sudah memberlikan sang nakhoda striker baru berkualitas dalam diri Erling Haaland. Diharapkan ini membuat Pep Guardiola mau untuk bertahan dan kembali semangat mengejar Liga Champions.
2. Haaland Dianggap Tidak Akan Buat City Makin Hebat
Jamie Carragher beranggapan jika kedatangan Erling Haaland tidak akan membuat Manchester City jauh lebih hebat lagi.
Level The Cityzens saat ini di Liga Inggris maupun Eropa menurutnya sudah sangat tinggi sampai-sampai hadirnya seorang penyerang kelas dunia tidak akan berdampak drastis lagi.
City memenangkan saga perebutan tanda tangan Haaland pada Selasa (10/05/22) lalu dengan mengumumkan jika mereka sudah sepakat soal pembeliang pemain 21 tahun itu dari Borussia Dortmund.
Haaland sebenarnya diincar juga oleh klub-klub Liga Inggris lain seperti Liverpool, Chelsea, Manchester United, Arsenal, dan bahkan Newcastle United namun pada akhirnya ia memilih Manchester City.
Rekor ketajaman sang bomber Norwegia yang luar biasa selama masih di Dortmund dengan 85 gol plus 23 assist dari 88 pertandingan saja membuat publik semakin bergidik dengan potensi City musim depan.
Baca selengkapnya: Liga Inggris: Legenda Liverpool Anggap Manchester City Tidak Makin Hebat Meski Ada Haaland, Iri?