x

Kena Tikung, LaLiga Laporkan Manchester City dan PSG ke UEFA atas Tuduhan Financial Fair Play

Kamis, 16 Juni 2022 20:45 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Prio Hari Kristanto
Berdasarkan situs The Athletic, LaLiga telah mengajukan laporan resmi ke UEFA terkait Financial Fair Play oleh Manchester City dan PSG pada Kamis (16/06/22).

INDOSPORT.COM – Berdasarkan situs TheAthletic, pihak LaLiga Spanyol telah mengajukan laporan ke UEFA terkait Financial Fair Play oleh Manchester City dan PSG pada Kamis (16/06/22).

Laporan tersebut dikirimkan ke UEFA setelah LaLiga menuduh kedua klub tersebut telah melakukan pelanggaran peraturan financial fair play secara terus menerus.

Baca Juga

Sebelumnya, Presiden LaLiga, Javier Tebas, juga telah melaporkan Paris Saint-Germain ke UEFA terkait dengan transfer Lionel Messi.

LaLiga meragukan kemampuan Paris Saint-Germain dalam menggaji setiap pemainnya setelah mendapat laporan Les Parisiens mengalami kerugian besar-besaran pada musim 2020/2021.

Paris Saint-Germain mengalami kerugian setidaknya sebesar 192 juta poundsterling atau setara Rp 3,4 triliun. Kerugian itu terjadi tepat setelah mereka merekrut Lionel Messi.

Baca Juga

Tim kepemilikan Nasser Al-Khelaifi mengalami kerugian sebesar 31 juta poundsterling dari pendapatan tiket. Sementara itu, beban gaji pemain yang harus dibayarkan justru naik sebesar 21 persen.

Mengetahui hal tersebut tak elak membuat Presiden LaLiga melaporkan dan meragukan sumber dana yang diperoleh Paris Saint-Germain untuk menggaji seluruh pemainnya.

Selain itu, LaLiga juga melaporkan terkait dengan perpanjangan kontrak antara Kylian Mbappe yang dinilai “tidak masuk akal.”

Baca Juga

Javier Tebas menuduh pemuncak klasemen Ligue 1 itu telah menyerang stabilitas ekonomi sepak bola Eropa untuk mempertahankan penyerang andalan mereka, Kylian Mbappe.

Mereka menilai bahwa kesepakatan yang terjadi antara Kylian Mbappe dan Paris Saint-Germain terjadi karena dipengaruhi finansial.


1. Bunyi Laporan La Liga ke UEFA

Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Foto: REUTERS/Gonzalo Fuentes

Rupanya laporan LaLiga kepada UEFA tidak hanya dituduhkan kepada Paris Saint-Germain, namun mereka juga melaporkan masalah terkait kepada Manchester City.

Paris Saint-Germain dan Manchester City berhasil mendapatkan perpanjangan dan tanda tangan dari pemain yang ingin dibeli Real Madrid.

Baca Juga

Menjelang menit-menit akhir, Kylian Mbappe memilih untuk menyepakati perpanjangan kontrak dengan PSG, sedangkan Erling Haaland secara resmi merapat ke Manchester City.

“LaLiga minggu ini mengajukan keluhan ke UEFA terhadap PSG dan Manchester City pada bulan April lalu,” tulis pernyataan resmi LaLiga.

“Untuk memahami bahwa klub-klub ini terus menerus melanggar peraturan financial fair play saat ini.”

Baca Juga

“LaLiga menganggap bahwa praktik ini mengubah ekosistem dan keberlanjutan sepak bola, merugikan semua klub dan liga Eropa, dan hanya hanya akan membuat inflasi kian membesar dengan uang yang tidak dihasilkan dari sepak bola itu sendiri,”

“LaLiga memahami bahwa ada pembiayaan tidak teratur yang dilakukan dari tim-tim ini, baik melalui suntikan uang langsung atau melalui sponsor dan kontrak lain yang tidak sesuai dengan kondisi pasar atau tidak masuk akal secara ekonomi.”

“Pengaduan terhadap Manchester City sebelum UEFA dibuat pada bulan April, dan minggu lalu laporan terhadap PSG telah dibuat,”

Baca Juga

“Meskipun tidak menutup kemungkinan bahwa dalam beberapa hari mendatang perpanjangan dari beberapa keluhan ini akan dilakukan dengan kontribusi pemain baru,” tutup pernyataan resmi itu.

Paris Saint-Germain menolak untuk menanggapi pernyataan resmi tersebut. Mereka percaya bahwa tim juara Ligue 1 tersebut telah mentaati peraturan keuangan liga Perancis dan Eropa.


2. Laporan LaLiga ke UEFA Didasari oleh Rasa Sakit Hati?

Kylian Mbappe bertahan di PSG sampai 2025. Foto: REUTERS/Christian Hartmann.

Dilansir dari wawancara Perez di media Spanyol, El Chiringuito, disebutkan bahwa sang presiden sempat berbicara soal kemungkinan Mbappe sepakat dengan Real Madrid.

Florentino Perez sendiri mengungkap bahwa Kylian Mbappe mengubah keputusan hanya 15 hari sebelum menyepakati kontrak besar dengan PSG.

Baca Juga

Meski begitu, 'ditikungnya' Kylian Mbappe oleh kontrak baru PSG itu nyatanya tak membuat Perez pusing. Karena baginya, sulit meningkatkan lini serang Real Madrid saat ini yang telah memiliki penyerang berkualitas.

Namun, Perez percaya skuat Real Madrid saat ini sudah cukup untuk beberapa tahun ke depan guna meraih gelar-gelar lainnya.

Manchester CityLaLiga SpanyolParis Saint-GermainBola InternasionalKylian MbappeErling Braut Haaland

Berita Terkini