x

Kabar Jebolan Timnas Indonesia U-19 saat Juara Piala AFF U-19 2013: Banyak yang Kariernya Meredup

Jumat, 1 Juli 2022 16:59 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Jebolan Timnas Indonesia U-19, Evan Dimas.

INDOSPORT.COM - Berikut kabar terbaru para pemain jebolan Timnas Indonesia U-19 saat berhasil mencetak sejarah dengan meraih gelar juara Piala AFF U-19 2013 silam.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2013 silam sempat disebut sebagai generasi emas. Banyak pemain muda berbakat yang saat itu memukau para fans Garuda.

Baca Juga

Sebut saja Evan Dimas, Hansamu Yama Pranata, Zulfiandi, Maldini Pali hingga Ilham Udin Armaiyn. Indra Sjafri yang menjadi pelatih sukses membuat mereka dielu-elukan para penggemar.

Evan Dimas menjadi pemain yang paling sering mendapatkan sorotan. Gelandang sekaligus mantan kapten Timnas Indonesia U-19 ini sempat menjadi top skor Piala AFF U-19 2013 dengan koleksi lima gol dari tujuh laga.

Baca Juga

Pemain yang kini bergabung di klub Liga 1 2022-2023 yakni Arema FC tersebut juga pernah mencetak hattrick saat Skuat Garuda Nusantara menang 3-1 atas Thailand di penyisihan grup.

Hanya saja, di penysihan grup Timnas Indonesia U-19 besutan Indra Sjafri sempat dibekuk Vietnam dengan skor 1-2. Namun di partai final, dendam mampu terbalas setelah meraih kemenangan 7-6 lewat drama adu penalti.

Baca Juga

Sementara itu, karier kebanyakan pemain jebolan Timnas Indonesia U-19 saat juara Piala AFF U-19 2013 tiba-tiba meredup. Beberapa pemain memang masih menjadi langganan tim nasional, namun ada juga yang kini bahkan menjadi pengangguran.

Siapa saja mereka? Berikut INDOSPORT telah merangkumnya:


1. Penjaga Gawang

Ravi Murdianto, eks kiper andalan Timnas Indonesia U-19.

Di Piala AFF U-19 2013, Indra Sjafri memanggil dua penjaga gawang yakni Ravi Murdianto dan Rully Desrian. Ravi Murdianto sendiri selalu menjadi andalan di bawah mistar dan namanya sempat melambung saat itu.

Namun kini nasib dua kiper tersebut benar-benar memprihatinkan. Ravi Murdianto sempat memperkuat Mitra Kukar, Persikabo 1973, Madura United, hingga Persela Lamongan.

Baca Juga

Karena kalah bersaing, Ravi Murdianto sempat bertatus tanpa klub pasca dilepas Persela pada Desember 2021 lalu. Kini ia tercatat sebagai kiper klub Liga 2, Persikab Bandung.

Kemudian Rully Desrian sempat berseragam Semen Padang, Bali United, Bhayangkara FC, Aceh United, Martapura, Persatu dan Badak Lampung. Kini ia belum memiliki pelabuhan baru pasca dilepas Badak Lampung pada Oktober 2021 lalu.

Baca Juga

Lini Belakang

Di lini belakang, Timnas Indonesia U-19 saat itu mengandalkan Hansamu Yama Pranata, Putu Gede Juni Antara, M Sahrul Kurniawan, Febly Gushendra, M. Fatchu Rochman, Dimas Sumantri dan Mahdi Fahri Albaar.

Dari pemain tersebut hanya lima nama yang kini memiliki klub yakni Hansamu Yama Pranata (Persija Jakarta), Putu Gede Juni Antara (Bhayangkara FC), M Sahrul Kurniawan (Persinga Ngawi), M. Fatchu Rochman (Bhayangkara FC), Mahdi Fahri Albaar (PSM Makassar). 

Baca Juga

Kemudian Febly Gushendra dan Dimas Sumantri berstatus tanpa klub. Untuk Febly Gushendra, namanya bahkan tidak ada di situs transfermarkt.

Mungkin Febly Gushendra sudah memilih berkarier di luar sepak bola, mengingat dirinya memiliki gelar sarjana pendidikan (S.Pd).


2. Lini Tengah

Gelandang Arema FC, Evan Dimas dalam performanya. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT

Di lini tengah ada nama M. Hargianto, Zulfiandi, Hendra Sandi Gunawan, Alqomar Tehupelasury, Evan Dimas Darmono dan Paulo Oktavianus Sitanggang.

Dari enam nama di atas, hanya Evan Dimas Darmono yang masih eksis hingga saat ini. Ia tetap dipilih sebagai kapten oleh Shin Tae-yong saat menghadapi ajang Piala AFF 2020 lalu.

Kemudian saat Kualifikasi Piala Asia 2023, Evan Dimas sempat kembali dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia senior. Namun sang pemain batal gabung karena belum pulih dari cedera.

Setelah hengkang dari Persija Jakarta, Evan Dimas kini tercatat sebagai salah satu andalan Arema FC di turnamen pramusim Liga 1 2022-2023 atau Piala Presiden 2022.

Selain Evan Dimas, ada M. Hargianto yang kini memperkuat Bhayangkara FC. Zulfiandi yang sempat menjadi anak kesayangan Luis Milla masih dipertahankan Madura United.

Selanjutnya ada Paulo Oktavianus Sitanggang yang kini memperkuat Borneo FC. Dua pemain lainnya yakni Hendra Sandi Gunawan dan Alqomar Tehupelasury nasibnya berbeda karena belum memiliki klub.

Terakhir kali Hendra Sandi Gunawan memperkuat Persela Lamongan dan dilepas pada Januari 2020 lalu. Terakhir ada Alqomar Tehupelasury yang dikabarkan sempat memperkuat Depok City di Liga 3 2021 lalu.

Lini Depan

Untuk lini depan, Timnas Indonesia U-19 era Indra Sjafri sempat dihuni oleh Ilham Udin Armaiyn, Maldini Pali, M. Dimas Drajad, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh dan Dinan Yahdian Javier.

Muhammad Dimas Drajad menjadi pemain yang masih eksis karena sempat menjadi pahlawan Timnas Indonesia menembus Piala Asia 2023.

Kemudian Ilham Udin Armaiyn kini memperkuat Arema FC bersama Evan Dimas. Hanya saja dirinya sudah jarang mendapatkan panggilan ke Timnas Indonesia.

Sementara itu, Maldini Pali kini kariernya meredup karena hanya menjadi bagian dari skuat Kalteng Putra di Liga 2. Untuk dua nama terkahir yakni Muchlis Hadi Ning Syaifulloh dan Dinan Yahdian Javier sudah tidak diketahui nasibnya.

Indra SjafriEvan DimasMaldini PaliMuchlis Hadi Ning SyaifullohIlham Udin ArmaiynHansamu Yama PranataPiala AFFTimnas Indonesia U-19

Berita Terkini