Bakal Kehilangan Pemain Andalannya, Xavi Hernandez Pasrah dengan Keadaan

INDOSPORT.COM – Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez sudah siap menghadapi kompetisi Liga Spanyol (La Liga), namun dirinya memilih pasrah terkait masa depan dari Frenkie de Jong.

Pada bursa transfer musim panas ini, Frenkie de Jong selalu dikaitkan akan hengkang dari Barcelona untuk menuju Manchester United.

Meski kemungkinan besar Frenkie de Jong akan hengkang dari Barcelona, tetapi Joan Laporta dan Xavi Hernandez memiliki harapan agar pemain asal Belanda tersebut mau bertahan.

Melansir dari Mundo Deportivo, selepas pertandingan melawan Pumas UNAM, Entrenador asal Spanyol itu mengungkapkan bahwa Frenkie de Jong masih merupakan bagian dari El Barca.

Walaupun, sebenarnya Xavi Hernandez lebih memilih untuk pasrah, karena tidak mengetahui hal yang akan terjadi pada detik-detik terakhir bursa transfer musim panas ini.

“Frenkie (de Jong) sudah mengetahui posisi saya dan klub, bagi saya dia adalah pemain hebat,” ungkap Xavi Hernandez dikutip dari Mundo Deportivo.

Oleh sebab itu, pelatih berusia 42 tahun tersebut, memilih mengucapkan hal yang sama, dengan ungkapan Presiden Barcelona, Joan Laporta.

Hal tersebut berkaitan dengan harapan dari Joan Laporta, yang ingin Frenkie de Jong untuk tetap bertahan di dalam skuat La Blaugrana.

Selain itu, Xavi juga mengungkapkan tentang kondisi Nico Gonzales dan Miralem Pjanic di masa depan. Keduanya akan tetap bertahan di klub, dan menjadi pelapis bagi para pemain utama.

Sehingga, kemungkinan bertahannya Frenkie de Jong di Barcelona akan sulit untuk direalisasikan. Hal tersebut membuat Xavi Hernandez lebih memilih untuk menyerahkannya kepada klub.

1. Garry Nevile Desak Man United untuk Datangkan Frenkie de Jong

Garry Neville, yang merupakan Legenda dari Barcelona, mendesak manajemen Manchester United untuk segera mendatangkan Frenkie De Jong.

Pasalnya pemain asal Belanda tersebut memiliki gaya permainan yang unik untuk mengisi lini tengah The Red Devils.

Selain itu, pemain berusia 25 tahun tersebut juga pernah bekerja sama dengan Erik ten Hag, kala bersama di Ajax Amsterdam.

Keingginan Garrt Neville itu kian mantap, ketika dalam laga perdana Liga Inggris 2022/23 yang dijalani Man United di Old Trafford, berakhir bagi kekalahan Setan Merah, 1-2.

Bahkan, Erik ten Hag Erik ten Hag harus menggunakan strategi baru, dengan menempatkan Christian Eriksen, sebagai false nine.

Hal tersebut dilakukan oleh pelatih asal Belanda itu karena enggan menurunkan Cristiano Ronaldo yang kondisinya masih kurang fit.

Sehingga sbagai respons, klub yang bermarkas di Old Trafford itu mulai mengincar, dan telah dikabarkan bergerak untuk mendatangakan pemain alternatif.

Sosok yang dimaksud adalah penyerang Austria, Marco Arnautovic, yang telah masuk dalam list belanja Setan Merah pada bursa transfer kali ini.

Kendati demikian, klub yang dilatih oleh Erik ten Hag itu tidak akan mengakhiri perburuan terhadap Frenkie De Jong, dari Barcelona.

Bahkan menurut Garry Neville, kedatangan Frenkie de Jong ke Manchester United dinilai akanmembuat performa tim meningkat.

2. Ten Hag Akui Kaget dengan Strategi Brighton

Pelatih anyar klub Liga Inggris (Premier League) Manchester United, Erik ten Hag mengakui dirinya merasa terkejut lantaran strategi mendadak yang diterapkan Brighton & Hove Albion.

Erik ten Hag mengakui tak bisa menutupi rasa kecewa yang ia rasakan setelah tim asuhannya, Manchester United menelan kekalahan 1-2 atas Brighton & Hove Albion.

Kekalahan ini tentu menjadi pukulan tersendiri bagi Erik ten Hag hingga para penggemar Manchester United yang mengharapkan akan adanya trofi datang ke Old Trafford.

Baca selangkapnya: Kalah di Laga Perdana Liga Inggris, Erik ten Hag Akui Kaget dengan Strategi Brighton