x

Mengenang 2 Final Piala AFF U-16 yang Pernah Dilalui Timnas Indonesia: Gagal di Era Asnawi

Jumat, 12 Agustus 2022 14:15 WIB
Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
Duo kembar Timnas Indonesia U-16, Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi.

INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-16 bakal menjalani pertandingan final Piala AFF U-16 2022 melawan Vietnam di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (12/08/22) pukul 20.00 WIB.

Ini menjadi final ketiga bagi Timnas Indonesia U-16 selama mengikuti ajang Piala AFF U-16 sejak 2002 silam. Sebelumnya Garuda Asia mampu menembus partai puncak di edisi 2013 dan 2018.

Baca Juga

Untuk mengetahui hasil Timnas Indonesia U-16 di final Piala AFF U-16 edisi 2013 dan 2018, sudah kami bahas di slide kedua dan ketiga artikel ini.

Sementara itu, keberhasilan Timnas Indonesia U-16 menembus partai final Piala AFF U-16 2022 setelah mereka sukses mengalahkan Myanmar dengan skor 5-4.

Baca Juga

Pasukan Bima Sakti sempat tertinggal lebih dulu. Myanmar mencetak gol pembuka pada menit ke-44 lewat Nay Min Htet dan bertahan hingga babak pertama berakhir.

Beruntung, di babak kedua Garuda Asia mampu bangkit dan mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-69 lewat tembakan bebas spektakuler dari Riski Afrisal.

Tidak ada babak perpanjangan waktu dan pertandingan langsung dilanjutkan lewat drama adu panlti. Dewi Fortuna berpihak kepada skuat Garuda Asia karena memenangkan laga dengan skor 5-4.

Baca Juga

Sementara itu, Vietnam lolos ke partai final dengan hasil mengejutkan. Mereka sukses menggilas tim kuat Thailand dengan skor dua gol tanpa balas alias 2-0.

Duel Timnas Indonesia U-16 vs Vietnam di final Piala AFF U-16 2022 diprediksi bakal berjalan panas. Hal itu lantaran mereka pernah bersua di penyisihan dan laga dimenangkan skuat Garuda Asia.


1. Final Piala AFF U-16 2013

Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-16 vs Myanmar U-16 di semifinal Piala AFF U-16, Rabu (10/08/22).

Timnas Indonesia U-16 pertama kali mampu masuk final Piala AFF U-16 yang saat edisi 2013 silam. Saat itu Garuda Asia yang diperkuat Asnawi Mangkualam bersua Malaysia di di Stadion Wunna Theikdi, Myanmar, Senin (02/09/13) malam WIB.

Timnas Indonesia U-16 sebenarnya sempat unggul 1-0 hingga jelang pertandingan berakhir, berkat gol Gatot Wahyudi pada menit ke-28.

Baca Juga

Akan tetapi, Dewi Fortuna belum berpihak. Garuda Asia yang saat itu diasuh Sutan Harhara harus kebobolan di masa injury-time.

Malaysia mendapat hadiah penalti menyusul pelanggaran yang terjadi di kotak terlarang. Sang kapten Harimau Muda bernama Syahrul Akmal tidak menyia-nyiakan peluang tersebut untuk mencetak gol.

Baca Juga

Karena imbang 1-1, pertandingan harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu 2x15 menit. Setelah 30 menit, skor tidak bergeming sehingga pemenang harus ditentukan melalui drama adu penalti.

Tiga penendang awal Malaysia sempat gagal mengeksekusi penalti, sementara Indonesia berhasil mencetak dua gol melalui Samuel Christianson dan Anang Kustiawan.

Baca Juga

Hanya butuh satu gol, keadaan malah berbalik. Tiga penendang selanjutnya Timnas Indonesia gagal, dan Malaysia berhasil.

Timnas Indonesia U-16 era Asnawi Mangkualam harus puas menjadi runner-up di Piala AFF U-16 2013 di Myanmar kala itu.


2. Final Piala AFF U-16 2018

Aksi selebrasi Bagus Kahfi usai cetak gol.

Saat itu Timnas Indonesia U-16 diperkuat oleh Bagus Kahfi dan saudara kembarnya bernama Bagas Kaffa. Diasuh oleh legenda sepak bola Tanah Air yakni Fakhri Husaini, Garuda Muda mampu tampil gemilang.

Berstatus sebagai tuan rumah, pasukan Fakhri Husaini sukses mengalahkan Thailand pada laga final Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo Sabtu (11/08/18).

Kedua tim sempat bermain imbang 1-1 di waktu normal. Saat drama adu penalti, Bagas Kaffa dkk sukses mendulang kemenangan dengan skor 4-3.

Tidak hanya gelar juara, Bagus Kahfi juga menyumbang gelar individu bagi yakni meraih gelar top skor. Jebolan Garuda Select tersebut mampu mengoleksi 13 gol.

Padahal Bagus Kahfi sempat menjadi cadangan di laga perdana saat bersua Filipina. Ia menjadi pilihan kedua setelah adanya sosok Sutan Diego Zico.

Masuk sebagai pemain pengganti, Bagus Kahfi mampu membuktikan diri dengan mencetak brace ke gawang Filipina. Hal ini membuat Fakhri Husaini langsung memainkannya di laga selanjutnya hingga partai final.

Baca Juga
Timnas Indonesia U-16Piala AFF U-16Timnas IndonesiaAsnawi Mangkualam BaharBagus Kahfi

Berita Terkini