Tak Cuma Rekor Ciamik Ronaldo, Ini 3 Fakta Apik Kemenangan Man United atas Everton di Liga Inggris
INDOSPORT.COM - Manchester United kembali ke jalur kemenangan di Liga Inggris (Premier League) 2022/2023 usai menggebuk Everton pada pekan kesembilan yang digelar pada Senin (10/10/22) dini hari lalu.
Bertandang ke Goodison Park, anak-anak asuh Erik ten Hag sebenarnya punya start yang buruk.
Di menit kelima mereka sudah kemasukan gol indah Alex Iwobi yang berawal dari blunder pemain mereka sendiri, Casemiro, yang baru mendapatkan penampilan perdananya sebagai pemain inti di Liga Inggris.
Beruntung sepuluh menit kemudian Antony Santos bisa menyeimbangkan kedudukan lagi via finishing cantik dengan kaki kiri ke arah tiang jauh.
Kesialan sekali lagi menimpa United pasca Anthony Martial harus ditarik karena cedera hanya beberapa saat sebelum babak pertama usai namun justru insiden ini berbuah berkah.
Cristiano Ronaldo yang menggantikannya dari bangku cadangan malah bisa mencetak gol penentu kemenangan memasuki injury time pergantian babak.
Rauhan poin penuh membuat Manchester United kini masih bisa menjaga jarak dekat dengan para rival pemburu zona Liga Champions.
The Red Devils duduk di posisi kelima klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 15 poin dari sembilan kali bertanding.
Namun tidak hanya itu, United juga sebenarnya sukses mengukir banyak rekor kolektif maupun individu berkat kemenangan atas Everton. Berikut ulasannya.
1. Gol Spesial Ronaldo dan Antony
1. CR700
Gol Cristiano Ronaldo di menit ke-44 tidak hanya mengakhiri puasa gol sang bomber gaek Portugal untuk ajang Liga Inggris namun juga mengukir sebuah rekor spesial.
Lesakan tersebut adalah lesakan nomor 700 di level klub bagi CR7 yang membuatnya semakin kokoh di puncak top skor klub dunia.
Di bawahnya siapa lagi jika bukan rival utamanya, Lionel Messi, yang tidak tertinggal terlalu jauh dengan 691 gol klub.
Sebagai rinciannya, Ronaldo mengemas 5 gol bersama Sporting Lisbon, 450 di Real Madrid, 101 untuk Juventus, dan 144 sejauh ini dalam dua periode berkostum Manchester United.
Bagi Ronaldo, gol tersebut diharapkan bisa menjadi pembuka pintu untuk gol-gol selanjutnya karena Manchester United akan sangat bergantung padanya.
2. Pembuktian Sahih Antony
Banyak yang meragukan jika Antony Santos pantas ditebus oleh Manchester United senilai 95 juta Euro pada bursa transfer musim panas lalu.
Belum terujinya kemampuan winger asal Brasil itu di Liga Inggris karena baru merasakan iklim sepakbola Eropa bersama Ajax Amsterdam jadi alasannya.
Namun Antony membungkam para kritik dengan gol-gol yang sudah ia jaringkan sejauh ini. Total sejauh ini sudah ada 3 gol yang dikemasnya dari 3 laga saja di Liga Inggris.
Arsenal jadi korban pertama bintang kidal tersebut kemudian menyusul Manchester City. Everton jadi yang terbaru.
Sebelumnya belum pernah ada dalam sejarah pemain Manchester United yang sanggup selalu mencetak gol dalam tiga penampilan perdananya di Liga Inggris sehingga menjadi sebuah rekor.
2. Ahlinya Kejar Ketertinggalan
3. King of Comeback
Ungkapan jika Manchester United adalah rajanya comeback bukan hanya isapan jempol belaka.
Iblis Merah memang bukan tim yang mudah dikalahkan walau sudah kemasukan lebih dulu karena mereka tidak kenal menyerah sampai titik darah .
Tradisi untuk melakukan comeback sudah ada sejak Sir Alex Ferguson masih menjadi manajer di Old Trafford.
Bahkan ada istilah 'Fergie Time' untuk menggambarkan waktu-waktu krusial jelang peluit akhir dibunyikan dimana biasanya United mencetak gol pembalik keadaan.
Kebiasaan comeback terus diturunkan hingga ke generasi-generasi berikutnya. Hasil melawan Everton dini hari tadi merupakan kali keseratus bagi United menang dari posisi tertinggal khusus di ajang Liga Inggris.
Belum pernah ada tim lain yang bisa menyamai torehan ini. Data dari Opta menunjukkan jika yang terdekat adalah Tottenham Hotspur (96), Liverpool (85), Chelsea (84), kemudian Arsenal (79).
Bisa membalikkan keadaan memang sebuah ciri tim bermental juara. Sesuati yang sebenarnya dalam beberapa musim terakhir tidak begitu identik dengan Manchester United.
Hanya saja kemenangan krusial atas Everton bisa menjadi titik balik bagi mereka. Andai lebih konsisten maka target finis di empat besar Liga Inggris tidak akan jadi kendala.