3 Alasan AC Milan Bakal Balas Dendam atas Chelsea di Liga Champions

INDOSPORT.COM – Berikut tiga alasan mengapa raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan, bakal balas dendam atas Chelsea di Liga Champions.

Seperti yang diketahui, AC Milan tumbang 3-0 kala menyambangi markas Chelsea di kompetisi Liga Champions pada (06/10/22) lalu.

Laju AC Milan di Liga Italia sebenarnya bisa dibilang cukup apik sebab pasukan Stefano Pioli itu sudah memenangi enam laga, meraih hasil imbang dua kali, dan menelan kekalahan sekali.

Dengan demikian, Tim Merah Hitam bertengger di posisi kelima dengan torehan 20 poin, sama dengan Lazio dan Udinese yang berada di posisi ketiga dan keempat.

AC Milan hanya terpaut tiga angka saja dari Napoli yang adem ayem di pucuk klasemen dengan 23 poin yang mana Il Partenopei menang 7 kali, imbang 2 kali, dan belum pernah kalah di liga.

Sementara itu, Chelsea juga tengah bagus-bagusnya bersama manajer anyar mereka, Graham Potter, yang ditunjuk beberapa waktu lalu untuk menggantikan Thomas Tuchel yang dipecat.

Bersama Potter, The Blues belum pernah menelan kekalahan. Dari empat laga yang sudah dijalani, Hakim Ziyech cs sudah memenangi tiga laga dan meraup hasil imbang sekali.

Kini Chelsea bakal menghadapi AC Milan sekali lagi. Dengan modal kemenangan 3-0 sebelumnya, skuad besutan Graham Potter pastinya tengah percaya diri penuh menghadapi raksasa Liga Italia tersebut.

Kendatipun demikian, AC Milan setidaknya punya tiga alasan mengapa bisa membalaskan dendamnya atas Chelsea di Liga Champions nanti.

1. 1. Main di Kandang

Ya, AC Milan bakal bermain di kandang mereka yang tak lain lagi adalah San Siro dalam laga Liga Champions kontra Chelsea nanti.

Tentu bermain di kandang sendiri bisa dibilang menguntungkan untuk AC Milan pada pertandingan ini.

Setidaknya ada beberapa alasan mengapa bermain di kandang itu menguntungkan Tim Merah Hitam. Pertama, yaitu faktor suporter.

Suporter dianggap sebagai pemain ke-12 dalam sebuah pertandingan yang tentunya bisa meningkatkan fighting spirit para pemainnya.

Kedua, AC Milan juga pastinya lebih mengenal suasana stadion yang mana hal tersebut juga bisa dibilang menaikkan fighting spirit Rafael Leao cs.

Ketiga, tidak lelah karena perjalanan jauh. Hal ini bisa menjadi faktor yang menguntungkan AC Milan dalam menghadapi Chelsea nantinya karena pasukan Graham Potter yang bakal menjadi tamu dalam laga ini.

Keempat AC Milan punya rekor cukup apik kala berjumpa tim-tim Inggris di San Siro. Meski tak selalu menang, Milan pernah mengukir sejarah dengan menundukkan tim-tim Inggris di San Siro dalam petualangan mereka di Liga Champions. 

2. 2. Modal Kemenangan Melawan Juventus

Sebelum laga Liga Champions kontra Chelsea digelar nanti, AC Milan sudah menghadapi laga berat melawan Juventus.

Dalam laga super big match tersebut, AC Milan berhasil keluar sebagai pemenang yang mana tentunya kemenangan ini menjadi modal kepercayaan diri melawan Chelsea nanti. Bisa dibilang, Milan mampu bounce back alias merespons baik pascakekalahan dari Chelsea. 

Mengingat kemenangan yang diraih melawan tim rival, yang tak lain lagi adalah Juventus, tentu kepercayaan diri yang didapat oleh para pemain AC Milan akan semakin tinggi.

3. Punya Formasi dan Starting XI Baru

AC Milan punya formasi baru yang bakal diterapkan melawan Chelsea nanti. Sebelumnya, Rossoneri menerapkan 4-2-3-1 kala digebuk The Blues di Liga Champions sebelumnya.

Stefano Pioli kemudian mengganti formasi menjadi 4-3-2-1 kala menghadapi Juventus yang mana AC Milan menang dua gol tanpa balas. Kemungkinan besar pelatih Stefano Pioli bakal menerapkan formasi itu.

Selain itu, Rossoneri juga memiliki Starting XI baru yang pastinya bisa buat Chelsea keringat dingin. Di posisi bek kanan, Sergino Dest bakal digantikan oleh Pierre Kalulu.

Sementara itu, posisi bek tengah nantinya bakal diisi oleh Fikayo Tomori dan Matteo Gabbia. Kemudian, Theo Hernandez yang pulih dari cedera akan kembali mengisi pos bek kiri menggantikan Ballo-Toure.

Rade Krunic yang sebelumnya mengisi pos sayap kanan, hampir pasti bakal digantikan oleh Brahim Diaz pada pertandingan melawan Chelsea. Diaz bermain gemilang di posisi kanan saat melawan Juventus.

Memang tidak ada jaminan bahwa AC Milan bakal memenangkan pertandingan ini, tetapi setidaknya peluang Rossoneri meningkat untuk bisa membawa pulang tiga angka melawan Chelsea di laga matchday 4 Liga Champions dini hari nanti.