x

Performa Terus Menurun, Berikut Alasan Chelsea Harus Cepat-cepat Melepas Kai Havertz

Kamis, 20 Oktober 2022 14:27 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Isman Fadil
Berikut alasan mengapa Chelsea harus cepat-cepat melepas Kai Havertz, setelah tampil buruk pelaksanaan Liga Inggris (Premier League) musim ini.

INDOSPORT.COM – Berikut alasan mengapa Chelsea harus cepat-cepat melepas Kai Havertz, setelah tampil buruk pelaksanaan Liga Inggris (Premier League) musim ini.

Kai Havertz menjadi salah satu pemain penting Chelsea, setelah mencetak satu-satunya gol kemenangan atas Manchester City di Liga Champions 2020/21.

Baca Juga

Berkat gol tunggal dari Havertz, Chelsea berhasil meraih gelar juara Liga Champions untuk kedua kalinya bagi sepanjang sejarah klub.

Sejak saat itu, penampilan dari mantan bintang Bayer Leverkusen terus mengalami penurunan dan terus berlanjut hingga musim ini.

Pada pelaksanaan musim 2022/23, Kai Havertz hanya mampu mencetak dua gol tanpa menyumbangkan assist dari 10 pertandingan di Liga Inggris.

Baca Juga

Begitu juga dengan penampilannya di Liga Champions. Penyerang berusia 23 tahun itu tak mampu memberikan gol ataupun assist dari empat pertandingan.

Penampilan tersebut tak kunjung membaik, meski Chelsea telah menunjuk Graham Potter sebagai pelatih baru pengganti Thomas Tuchel.

Seperti pada hasil imbang di laga kontra Brentford, Kai Havertz gagal tampil dengan mengesankan meski bermain sejak sepak mula.

Baca Juga

Havertz hanya mampu melepaskan satu tembakan dengan harapan menjadi gol (xG) sebesar 0.14. Catatan yang cukup mengecewakan dari seorang striker.

Termasuk catatan tersebut, berikut INDOSPORT akan mengulas alasan Chelsea harus segera melepas Kai Havertz di bursa transfer mendatang.


1. Performa Buruk Havertz di Musim Ini

Kai Havertz berduel dengan Pasca Struijk di laga Leeds United vs Chelsea (21/08/22). (Foto: Reuters/Carl Recine)

Bukan kali pertama bagi Kai Havertz mendapatkan rating di bawah angka enam. Tepatnya, ketika Chelsea kalah dari Leeds dan hasil imbang dengan Brentford.

Pertandingan melawan Leeds, Minggu (21/08/22), Chelsea harus menelan kekalahan memalukan dengan skor telak 3-0.

Baca Juga

Pada kekalahan tersebut, Kai Havertz mendapatkan rating 5.8 karena sama sekali tidak melepaskan tembakan ke gawang Leeds.

Lebih lanjut, penyerang Timnas Jerman itu juga tak mampu memenangkan dribel dari dua percobaan yang telah ia lakukan.

Kai Havertz juga hanya mampu menciptakan satu peluang dengan harapan menjadi assist (xA) sebesar 0.01. Sebuah catatan yang memprihatinkan bagi pahlawan di Liga Champions.

Baca Juga

Sementara pada pertandingan melawan Brentford, Kamis (20/10/22), Kai Havertz lagi-lagi menunjukkan penampilan yang mengecewakan.

Selama 81 menit bermain sejak awal pertandingan, ia hanya mampu melepaskan satu tembakan dengan harapan menjadi gol (xG) sebesar 0.14.

Kali ini, Havertz sama sekali tidak menciptakan satu pun peluang, meskipun mampu melepaskan tiga umpan ke sepertiga akhir lawan.

Baca Juga

Seperti halnya pada pertandingan sebelumnya, Kai Havertz kembali melakukan empat pelanggaran kepada pemain lawan.

Alhasil, Kai Havertz hanya mendapatkan poin 5.9 setelah bermain selama 81 menit di pertandingan melawan Brentford.


2. Alasan Kai Havertz Harus Segera Dijual

Selebrasi Kai Havetz usai mencetak gol di laga Norwich City vs Chelsea (11/03/22). (Foto: Reuters/Andrew Boyers)

Jika dilihat dalam lima pertandingan terakhir bersama Chelsea, rating terbaik yang pernah didapatkan Kai Havertz ketika mencetak gol kemenangan atas Wolves.

Pada pertandingan tersebut, bintang Timnas Jerman itu mampu mendapatkan rating sebesar 7.9, setelah melesakkan empat tendangan ke arah gawang.

Baca Juga

Sayangnya, laga melawan Wolves adalah satu-satunya penampilan terbaiknya. Sedangkan, di empat pertandingan lainnya, rating yang didapatkannya tak lebih dari 7.0.

Berdasarkan hal tersebut, Chelsea saat ini seharusnya mulai mempertimbangkan rencana untuk menjualnya.

Pasalnya, berdasarkan Transfermarkt, Kai Havertz masih memiliki nilai pasaran yang cukup tinggi yakni, sekitar Rp1,5 triliun.

Baca Juga

Mahalnya nilai pasar Kai Havertz, tak lepas dari durasi kontrak yang baru berakhir pada akhir Juni 2025 mendatang.

Hanya saja, menjual Kai Havertz tentu bukan perkara mudah. Selain karena dibanderol dengan nilai yang cukup fantastis, performanya juga kurang meyakinkan.

Tapi, jika pada akhirnya Havertz kekurangan menit bermain karena memberikan kesempatan bermain bagi pemain lainnya, tak menutup kemungkinan bahwa harganya akan semakin turun.

Baca Juga

Sementara Chelsea masih memiliki pemain muda berkualitas lainnya seperti, Chukwuemeka, Gallagher, hingga Broja yang berpotensi menggantikannya.

Oleh karena itu, jika penampilan Kai Havertz tak kunjung membaik, dapat dipastikan ia tidak akan bertahan lebih lama di Chelsea.

Meskipun, pada akhirnya Chelsea akan memangkas nilai pasar Kai Havertz guna memperbesar peluang untuk kepindahannya.

Sumber: Fotmob

ChelseaLiga Primer InggrisLiga InggrisKai Havertz

Berita Terkini