4 Bintang Top Liga Jerman yang Gagal Total Berkarier di Liga Inggris Sebelum Erling Haaland

INDOSPORT.COM - Berikut pemain-pemain yang gagal bersinar di Liga Inggris (Premier League) usai diboyong dari Bundesliga.

Kompetisi sepak bola di Jerman, Bundesliga, selalu menjadi daya tarik bagi klub-klub top Liga Inggris dalam mencari pemain muda berkualitas, meski secara pamor kalah jauh dari mereka.

Akan tetapi hal itu tidak menyurutkan bagi para pencari bakat klub Inggris memantau perkembangan sepak bola Jerman, untuk mencari pemain bagus.

Terbaru, ada Erling Haaland yang diboyong oleh Manchester City pada musim panas kemarin. Ia direkrut dari Borussia Dortmund, dengan mahar 75 juta euro atau Rp1,1 trilun.

Manchester City memenangkan perburuan tanda tangan Haaland, di saat banyak klub besar yang berusaha mendekatinya saat itu.

Meski pindah dari kultur sepak bola yang berbeda, tidak membuat Erling Haaland kehilangan ketajamannya.

Bersama Manchester City di musim debutnya sejauh ini, ia menjadi mesin gol dengan sudah membuat 23 gol dari 17 pertandingan di semua kompetisi.

Catatan itu membuat Haaland diberi julukan sebagai Si Robot karena ketajamannya yang konsisten. Bomber asal Norwegia itu, memutus tren pembelian gagal klub Liga Inggris dari Liga Jerman.

Sebab sudah banyak pemain dari Bundesliga yang sulit menaklukan kerasnya Liga Inggris.

Padahal reputasinya sebelum pindah adalah pemain paling ditakuti. Siapa saja pemain yang gagal total? berikut daftarnya:

1. Timo Werner

Pertama ada Timo Werner. Ia meninggalkan RB Leipzig yang sudah membesarkan namanya. Akan tetapi pada musim panas 2020 lalu, ia memutuskan untuk pergi ke Chelsea.

Kedatangan Werner diharapkan bisa jadi solusi  bagi lini depan Chelsea yang kurang memuaskan.

Berbekal sebagai salah satu pencetak gol terbanyak di Liga Jerman, Timo Werner sangat tampil konsisten dalam membuat gol.

Sayang ketajamannya itu tidak bisa dikut ketika ia bergabung dengan Chelsea. Selama dua musim, Werner hanya membuat 23 gol dan 21 assist. 

Hasil ini masih jauh dari statistik Werner yang mencetak 90 gol selama empat musim di RB Leipzig.

Shinji Kagawa

Sama seperti Timo Werner, Shinji Kagawa sebelum pindah ke Manchester United pada 2010/2011 lalu, ia tampil sangat moncer bersama Borussia Dortmund.

Total pemain asal Jepang itu membuat 29 gol dan 16 assist dari 71 pertandingan untuk Dortmund. 

Tidak heran mengapa Setan Merah sangat bernafsu untuk membawa Kagawa ke Old Trafford, juga untuk jadi suksesor Paul Scholes yang memutuskan untuk pensiun.

Sayang, harapan itu tidak berjalan dengan baik. Selama dua musim di Manchester United, Kagawa gagal menunjukan permainan terbaiknya.

Ia hanya mampu mencetak enam gold an 10 assist dari 57 pertandingan bagi MU. Kagawa yang jauh diluar ekspektasi akhirnya dijual ke Dortmund pada musim 2014/2015.

2. Sebastien Haller

Penyerang baru Borussia Dortmund ini ternyata pernah menjadi bintang Bundesliga pada musim 2018/2019. 

Bersama Eintracht Frankfurt, Haller menjalani dua musim yang luar biasa.

Ia mencetak 33 gol dan 19 assist dari 77 pertandingan bersama Frankfurt. 

Keganasannya di depan gawang membuat West Ham United tak bergeming mengeluarkan dana 50 juta euro untuk jasa Haller.

Namun harga itu terbuang sia-sia setelah Haller hanya mampu mencetak 14 gol dari 54 pertandingan bersama West Ham. 

Alih-alih kurang berkualitas, kemampuan Haller sepertinya tidak cocok dengan Liga Inggris.

Andre Schurrle

Andre Schurrle tampil apik di Liga Jerman bersama Bayer Leverkusen dan juga di timnas Jerman terutama ketika tampil di Piala Dunia 2010 dan 2014 lalu.

Schurrle juga menjalankan dua musim yang hebat bersama Bayer Leverkusen. Ia mencatatkan 23 dan 16 assist dari 83 pertandingan bersama Bayer Leverkusen.

Performa gemilang di Piala Dunia, membuat Chelsea tertarik membawanya dengan harga 22 juta euro.

Sayangnya karier Schurrle bersama Chelsea sangat singkat dengan hanya bertahan satu musim saja.