x

Dukung La Nyalla Mattalitti Jadi Ketum PSSI, Ahmad Riyadh Incar Posisi Exco Lagi?

Senin, 16 Januari 2023 12:35 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
Ketua Asprov PSSI Jawa Timur, Ahmad Riyadh mendukung La Nyalla Mattalitti jadi Ketua Umum PSSI Periode 2023-2027.

INDOSPORT.COM - Dukung La Nyalla Mattalitti pada pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027, benarkah jika Ahmad Riyadh ingin maju ke pemilihan Exco lagi?

Diketahui, La Nyalla Mattalitti telah mendaftarkan diri dalam bursa calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027, dan mendapat dukungan oleh sejumlah voter. Salah satunya Asprov PSSI Jawa Timur, yang dipimpin oleh Ahmad Riyadh.

Ahmad Riyadh sendiri saat ini sudah dikenal sebagai salah satu anggota Exco PSSI di bawah komando Ketua Umum Mochamad Iriawan, yang membidangi Komite Wasit.

Sampai hari ini, terhitung sudah ada dua nama yang mendaftarkan diri dalam bursa calon Ketum PSSI, yakni La Nyalla Mattalitti dan Erick Thohir. Riyadh pun buka suara di Metro TV.

Baca Juga

"Jawa Timur mencalonkan Pak La Nyalla Mattalitti, kebetulan saya Ketua Asprov PSSI Jawa Timur. Lalu, ada kesediaan dari Pak La Nyalla Mattalitti, mendaftar tanggal 13."

"Diperlukan kira-kira 44-45 suara, sudah menjadi Ketua Umum PSSI, baik Pak Erick Thohir maupun Pak La Nyalla Mattalitti, cukup 50+1 sudah menang," sebut Riyadh.

Baca Juga

Namun, saat ditanya oleh presenter Metro TV, apakah Ahmad Riyadh akan kembali mencalonkan diri dalam pemilihan Exco PSSI, ia mengaku tengah memikirkannya.

"Saya putuskan besok (Senin). Tadi ketemu teman-teman juga didorong (jadi Exco), ya 60 persen lah, tinggal keyakinan nanti malam," sebut Ahmad Riyadh lagi.

"Kalau dapat restu teman-teman, nanti saya telfon, kalau oke, saya maju lagi," tegasnya.

Baca Juga

1. Bicara Tragedi Kanjuruhan

Ahmad Riyadh saat menghadiri debat di Surabaya pada Rabu (23/10/19).

Ahmad Riyadh merupakan salah satu sosok yang ikonik saat Tragedi Kanjuruhan. Ketika banyak yang meminta pengurus PSSI untuk mundur, Riyadh dengan tegas menolaknya.

Ahmad Riyadh menyatakan jika pengurus PSSI mundur berjamaah, lantas seperti apa kelanjutan organisasi sepak bola tersebut.

Menurutnya, sebagai jalan tengah, PSSI diberi kesempatan untuk menunggu agenda Kongres Luar Biasa (KLB) di bulan Februari.

Sebab, hal itu bertepatan dengan pemilihan Ketua Umum PSSI, di mana sebelumnya telah dibentuk Komite Pemilihan (KP).

Secara tidak langsung, agenda ini sesuai dengan tuntutan beberapa pihak yang meminta pengurus PSSI mundur, tetapi tanpa meninggalkan tanggung jawabnya.

Baca Juga

"Jalan yang benar yang seperti sekarang ini, lewat KLB, mereka harus bertanggung jawab menciptakan KLB, mengundang klub-klub dan voter," kata Ahmad Riyadh.

"Kalau (pengurus PSSI) langsung mundur saat itu, jadi apa nantinya? Pekerjaan dan tanggung jawabnya kepada siapa?" tegas sosok yang akrab disapa Abah Riyadh itu.

Baca Juga

"Ini baru sesuai organisasi, menurut saya, yang belum tentu benar," tegas Riyadh lagi.

Namun, Asprov PSSI Jawa Timur itu juga menegaskan bahwa keinginannya untuk maju sebagai Exco PSSI, jangan disangkut pautkan dengan Tragedi Kanjuruhan lalu. 

"Belum tentu (ini bentuk) tanggung jawab. (Mau jadi Exco) itu wajar, itu ketertarikan saja untuk ikut berpikir dan berkiprah dalam dunia sepak bola," pungkas Ahmad Riyadh.

Baca Juga
KanjuruhanPSSILanyalla MattalittiLanyallaAsprov PSSI Jawa TimurExco PSSILiga IndonesiaKetua Umum PSSITragedi KanjuruhanAhmad Riyadh

Berita Terkini