x

GBK Dipakai Konser Raisa dan Blackpink Jelang Piala Dunia U-20, FIFA Peringati Soal Rumput

Jumat, 10 Februari 2023 15:07 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
Official training Timnas Indonesia jelang laga ketiga fase grup Piala AFF 2022 melawan Thailand di stadion GBK, Rabu (28/12/22).

INDOSPORT.COM - Panitia lokal Piala Dunia U-20 2023 menjelaskan sudah berkomunikasi dengan FIFA soal Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta yang dipakai untuk dua konser musik yakni Raisa dan Blackpink jelang Piala Dunia U-20.

Sebagai informasi, awalnya FIFA mengimbau agar lima stadion yang akan dipakai untuk Piala Dunia U-20 2023 harus steril enam bulan sebelum kejuaraan.

Tujuannya agar tidak terjadi kerusakan, terutama pada rumput, meski  regulasi FIFA (penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023) yang diterbitkan pada Oktober 2022, disebutkan bahwa penutupan venue wajib dilakukan 14 hari sebelum kejuaraan mulai bergulir.

Baca Juga

Dalam waktu dekat GBK akan dipakai untuk konser Raisa pada 25 Februari, lalu konser Blackpink digelar 11-12 Maret 2023.

Ketua Panitia Lokal Piala Dunia U-20, Maaike Ira Puspita menjelaskan terus berkomunikasi dengan FIFA dan pengelola GBK agar memperhatikan detail pemakaian stadion. FIFA disebut memberi penekanan terkait kondisi rumput.

Baca Juga

"Sebenarnya kalau untuk itu kami sudah komunikasi terus. Kami punya working grup antara LOC dengan pihak stadion manajer. Selain itu, kami juga komunikasi terus dengan FIFA. Jadi, terkait kegiatan apa pun itu kami laporkan," tuturnya.

"Memang ada masukan-masukan dan itu juga sudah kami komunikasikan dengan pihak stadion," imbuhnya.

Maaike mengatakan penggunaan GBK untuk konser musik sudah dibicarakan sejak awal tahun ini. Pengelola GBK terus diingatkan untuk melakukan cover pada rumput sehingga tidak terjadi kerusakan.

Baca Juga

1. Masukan dari FIFA

Maaike Ira Puspita, Wakil Sekretaris Jenderal PSSI. Foto: Ammara Marthiara/INDOSPORT

FIFA dikatakan tidak menolak secara tegas, tapi memberi masukan terutama soal rumput. Sebab, butuh waktu lama untuk memulihkan rumput jika terjadi kerusakan parah.

"Kalau untuk yang konser yang Februari sudah kami komunikasikan. Jadi, kalau untuk konser-konser ini dari awal tahun sudah kami komunikasikan," kata Maaike.

"Ya (FIFA sudah tahu konser ini), semuanya kami komunikasikan terus. Ada masukan karena yang diutamakan adalah kualitas rumputnya. Inilah yang kami komunikasikan terus dan koordinasikan," imbuhnya.

Baca Juga

Pihak FIFA telah melakukan inspeksi soal kualitas rumput GBK belum lama ini. Karenanya, Panitia lokal Piala Dunia U-20 2023 masih menunggu hasilnya agar bisa dikoordinasikan dengan pengelola GBK.

Sebelumnya, Menpora Zainudin Amali melarang ada kegiatan konser dalam masa persiapan Piala Dunia U-20 2023. Dia tidak ingin ada kerusakan sekecil apapun karena waktu kejuaraan sudah di depan mata yakni pada 20 Mei - 11 Juni.

Baca Juga

Sementara itu, Direktur Utama (PPKGBK), atau pengelola GBK, Rakhmadi Afif Kusumo pada November 2022 lalu telah menjamin kondisi GBK, terutama rumput lapangan, tetap terjaga andai digunakan untuk konser musik.

Pihak pengelola GBK telah melakukan riset terkait penutup rumput lapangan. Mereka akan menggunakan 'grass cover' berkualitas internasional buatan Korea Selatan, Amerika Serikat dan Inggris. 

Baca Juga
Piala Dunia U-20Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)Bola InternasionalPiala Dunia U-20 2023

Berita Terkini