x

3 Revolusi Sukses Stefano Pioli yang Bikin AC Milan Menang Beruntun, Rossoneri Bangkit!

Rabu, 15 Februari 2023 17:42 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
Stefano Pioli saat laga Liga Italia antara AC Milan vs Napoli

INDOSPORT. COM - Stefano Pioli, pelatih AC Milan, perlahan tampak sukses menjalankan revolusi yang membantu tim besutannya bangkit dari keterpurukan.

Hal itu setidaknya begitu terlihat dalam dua laga terakhir yang dimainkan Rossoneri. Kemenangan beruntun sukses mereka raih.

Akhir pekan lalu, AC Milan yang bertemu Torino di laga lanjutan Liga Italia, berhasil mengakhiri laga dengan kemenangan tipis 1-0.

Baca Juga

Hasil serupa kembali didapat AC Milan ketika tengah pekan ini menjamu Tottenham Hotspur di leg pertama 16 besar Liga Champions.

Bila dibandingkan dengan laga-laga sebelumnya, jelas terlihat kalau AC Milan kini mulai menemukan pola permainan terbaiknya lagi.

Sebelum jumpa Torino, Rossoneri diketahui sudah tujuh laga beruntun menderita puasa kemenangan. Bahkan, lima laga di antaranya berujung kekalahan.

Membaiknya kinerja permainan AC Milan dalam dua laga terakhir, tentu tak lepas dari campur tangan Stefano Pioli selaku juru taktik.

Pelatih berkepala plontos tersebut menghadirkan revolusi yang akhirnya berdampak baik terhadap performa anak asuhnya.

Berikut INDOSPORT jabarkan sejumlah revolusi sukses Stefano Pioli yang bikin AC Milan menang beruntun dan bangkit dari keterpurukan.


1. Revolusi Taktik

Stefano Pioli, pelatih AC Milan. Foto: REUTERS/Antonio Bronic

Permainan AC Milan di laga lawan Torino, terlihat mengalami perbaikan dibandingkan dengan laga-laga sebelumnya.

Hal itu bisa terlihat dari hasil pertandingan yang mana Rossoneri sukses memutus rantai puasa kemenangan mereka.

Hasil manis dari laga jumpa Torino, kembali bisa dilanjutkan AC Milan ketika menghadapi Tottenham Hotspur di pentas Liga Champions.

Dua kemenangan beruntun yang didapat AC Milan, dipengaruhi besar oleh program revolusi taktik garapan Stefano Pioli.

Pasca laga kontra Torino, Pioli menuturkan ke publik bahwa ia dan segenap staf kepelatihan Rossoneri, memang sudah merancang revolusi taktik secara garis besar.

Revolusi taktik ini kemudian bisa berjalan dengan sangat baik, berkat bantuan semangat tinggi para pemain AC Milan ketika menerapkannya di lapangan.

"Tim telah berevolusi secara taktik sekarang, jadi kami dapat melakukan hal yang berbeda, elemen pentingnya adalah melakukannya dengan semangat yang tepat," ucap Pioli melansir Football Italia.

Baca Juga

Skema Tiga Bek

Sebelum mendapat hasil dua kemenangan beruntun atas Torino dan Tottenham Hotspur, Stefano Pioli tergolong jarang mengandalkan formasi dengan skema tiga bek.

Pioli hanya pernah mencobanya dua kali, kala jumpa Torino di 16 besar Coppa Italia (14/1/23), serta laga pekan ke-21 Liga Italia lawan Inter Milan (5/2/23).

Dua percobaan itu ternyata tidak membuahkan hasil manis, sebab semuanya berujung kekalahan. AC Milan kalah 0-1 dari Torino maupun Inter.

Setelah menderita kegagalan sebanyak dua kali, Pioli sepertinya banyak belajar sehingga mampu menemukan pola permainan yang tepat dengan skema tiga bek.

Dua kemenangan beruntun yang baru didapat AC Milan pun, diketahui tercipta berkat penerapan taktik skema tiga bek rancangan Pioli.


2. Solusi Lini Belakang

Brahim Diaz (tengah) merayakan golnya di laga AC Milan vs Tottenham Hotspur (15/02/23). (Foto: REUTERS/Daniele Mascolo)

Stefano Pioli berhasil menyempurnakan taktik dengan skema tiga bek, sehingga AC Milan bisa meraih dua kemenangan beruntun.

Namun, catatan positifnya bukan cuma dari segi hasil pertandingan saja yang memutus rangkaian puasa kemenangan tim.

Pioli juga terlihat mampu menemukan solusi atas kelemahan kualitas lini belakang AC Milan yang sebelumnya mudah kebobolan.

Baca Juga

Sebelum meraih dua kemenangan beruntun, Rossoneri tercatat menderita 13 kali kebobolan hanya dari empat laga saja.

Namun, ketika dua kemenangan beruntun diraih, gawang AC Milan sama sekali tak tersentuh kebobolan alias clean sheets.

Satu sosok pemain yang mencuat dalam perbaikan kualitas lini belakang AC Milan garapan Pioli, yaitu Malick Thiaw.

Bek asal Jerman itu selalu dipercaya Pioli tampil sebagai starter mengisi barisan pertahanan, dalam momen dua kemenangan beruntun AC Milan.

Padahal, kiprah Thiaw sebelum-sebelumnya termasuk jarang turun berlaga dan lebih sering menjadi pemanas bangku cadangan saja.

Kepercayaan yang diberikan Pioli tak disia-siakan Thiaw. Ia tampil mengesankan dan akhirnya membantu AC Milan meraih dua kemenangan beruntun sekaligus catatan cleansheets.

Berdasarkan data Whoscored, rating penampilan Thiaw di dua laga tersebut menunjukkan angka fantastis, 7.53 (lawan Torino) dan 7.48 (lawan Tottenham).

AC MilanStefano PioliLiga Italia

Berita Terkini