x

Keren, FIBA Puji Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Asia Terbaik Sepanjang Sejarah

Kamis, 28 Juli 2022 18:45 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
Pertandingan antara Australia vs Timnas Basket Indonesia di FIBA Asia Cup 2022. Foto: fiba.basketball

INDOSPORT.COM – Indonesia mendapatkan pujian tinggi dari Federasi Basket Internasional (FIBA) karena disebut menjadi tuan rumah Piala Asia atau FIBA Asia Cup terbaik sebajak sejarah.

Diketahui, Indonesia baru saja sukses menjadi tuan rumah untuk ajang olahraga bertaraf internasional yakni FIBA Asia Cup 2022 yang berlangsung pada 12-24 Juli silam.

Baca Juga

Sayangnya, Indonesia selaku tuan rumah gagal menjadi juara atau setidaknya meraih tiket menuju FIBA World Cup 2023.

Pasalnya, skuad Garuda tersingkir usai dikalahkan oleh China di babak play off FIBA Asia Cup 2022 pada 18 Juli 2022 kemarin.

Timnas Basket Indonesia harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor jauh yakni 58-108 atas China di babak play off FIBA Asia Cup 2022.

Baca Juga

Meski gagal meraih tiket menuju FIBA World Cup 2023, namun setidaknya Indonesia tetap mendapatkan pujian tinggi dari FIBA.

Pasalnya, FIBA menilai bahwa edisi FIBA Asia Cup 2022 kali ini merupakan penyelenggaraan Piala Asia terbaik yang pernah dirasakan.

Hal ini diungkapkan oleh Erick Thohir selaku Menteri BUMN sekaligus FIBA Board Member yang membantu kesuksesan penyelenggaraan.

Baca Juga

"Saya tadi juga mendapatkan apreasiasi luar biasa dari seluruh FIBA disampaikan kepada Pak Menpora, kepada Ketua Perbasi, ini adalah penyelenggaraan kejuaraan FIBA Asia Cup terbaik yang pernah mereka rasakan,” ucap Erick Thorir, dilansir dari laman IBL Indonesia.

Selain itu, Erick Thohir mengatakan bahwa FIBA juga yakin bahwa Indonesia bisa mempersiapkan Piala Dunia tahun depan dengan baik.


1. Apresiasi Antusiasme Penonton

Pertandingan antara Australia vs Timnas Basket Indonesia di FIBA Asia Cup 2022. Foto: fiba.basketball

“Tidak hanya kesiapan panitia, tapi juga kesiapan fasilitas. Mereka yakin Indonesia bisa mempersiapkan dengan baik Piala Dunia tahun depan. Mereka benar-benar mendorong perkembangan bola basket Indonesia ke depan," tambah Erick Thohir.

Sementara itu, Hagop Khajirian selaku FIBA Executive Director Asia juga ikut memuji pelaksanaan FIBA Asia Cup 2022.

Baca Juga

"Istimewa. Final yang fantastis dengan pertandingan luar biasa dan penonton yang menakjubkan mendukung kedua tim, meskipun yang bermain bukan tuan rumah," kata Hagop.

Erick lebih lanjut mengatakan, di bola basket Indonesia sudah bisa bicara di level Asia Tenggara. Setelah juara SEA Games Vietnam, Erick yakin Perbasi akan mempersiapkan tim terbaik untuk bisa kembali berprestasi di SEA Games.

Baca Juga

Sementara itu, Pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengapresiasi kerja keras panitia pelaksana dan PP Perbasi yang sudah menyelenggarakan FIBA Asia Cup 2022 dengan sukses.

"Pemerintah mengapresiasi upaya komunitas basket kita yang membuat kita berada di posisi 10 FIBA Asia Cup yang belum pernah kita rasakan," kata Menpora.


2. Australia Jadi Juara FIBA Asia Cup 2022

Pertandingan antara Australia vs Timnas Basket Indonesia di FIBA Asia Cup 2022. Foto: fiba.basketball

Sementara itu, Australia mempertahankan gelar juara FIBA Asia Cup. Boomers tampil sebagai juara setelah mengalahkan Lebanon 75-73 lewat pertandingan menegangkan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (24/7/2022) malam.

Peringkat ketiga diisi oleh Selandia Baru yang mengalahkan Yordania 83-75. Australia menjadi negara keempat yang memenangkan dua gelar FIBA Asia Cup secara beruntun setelah Filipina, Cina, dan Iran.

Hebatnya, Australia belum pernah kalah sejak pertama kali berpartisipasi pada FIBA Asia Cup 2017.

Sementara Lebanon kembali harus puas sebagai runner up. Ini merupakan keempat kalinya Lebanon finis sebagai runner-up dalam empat kesempatan berlaga di final.

Meskipun kalah, pemain Lebanon Wael Arakji terpilih sebagai MVP FIBA Asia Cup 2022. Ia mengatakan, timnya telah berjuang keras menghadapi Australia yang merupakan salah satu tim tangguh dunia.

Sebagai tim dari negara kecil yang kerap dilanda masalah, ia mengatakan timnya berjuang dan berhasil mencapai final meskipun akhirnya kalah.

Erick ThohirFIBABasketBerita BasketFIBA Asia Cup 2022

Berita Terkini