Lakukan Tindakan Tak Sportif, Pemain AURA Ignite Diganjar Competitive Ruling
INDOSPORT.COM - Kompetisi Free Fire Master League (FFML) Season IV tercoreng dengan tindakan tak terpuji yang dilakukan salah satu pemain AURA Ignite hingga berbuntut pada keputusan Competitive Ruling.
Babak play-off Free Fire Master League telah resmi digulirkan pada Sabtu (02/08/21) lalu. Sebanyak dua belas peserta langsung unjuk gigi untuk berebut posisi teratas.
AURA Ignite menjadi pemuncak klasemen Play-off FFML Season IV setelah tampil konsisten hingga memperoleh 2 Booyah sekaligus, dan kantongan pundi-pundi kill yang berjumlah banyak.
Sementara itu di bawah AURA Ignite, ada RIMO Arjuna, ThePrime Esports, First Raiders, KINGS Esports, dan Red Bull Rebellion yang menduduki 6 besar.
Kemudian ada pula Dranix Esports, DG ESPORTS, dan RANS ESPORTS yang menduduki posisi 7 hingga 9. Sementara RRQ Hades yang pernah wakili Indonesia di FFCS 2020, lalu Aerowolf MBR, dan BONAFIDE ESPORTS menduduki peringkat tiga` terbawah dan harus terdegradasi ke FFML Season V Divisi 2.
Penampilan apik yang ditorehkan AURA Ignite harus tercoreng setelah salah satu peserta mereka melakukan tindakan tak sportif dengan mengacungkan jari tengah.
Buntut kejadian tersebut, pihak penyelenggara FFML Season IV harus mengeluarkan keputusan Competitive Ruling berupa pemberikan hukuman larangan bermain.
1. Dapat Larangan Bermain
Pihak official Free Fire Master League (FFML) Season IV memutuskan untuk mengeluarkan competitive ruling yang menimpa salah satu pemain AURA Ignite, yakni AURA Deadly.
Saat kompetisi berlangsung AURA Deadly kedapatan melakukan gesture mengacungkan jari tengah. Akibatnya seperti diatur pada rulebook FFML Season IV Divisi 1, gestur tidak sportif tersebut berakibat pada hukuman larangan bermain selama 4 match.
AURA Ignite sendiri yang kokoh di puncak klasemen sudah dipastikan akan tetap berada di Divisi 1 saat Free Fire Master League (FFML) Season V nanti. Itu artinya, AURA Deadly tak bisa membela tim ini saat pertandingan awal dimulai.
Tak cuma itu, hukuman larangan empat match itu pun mengikat pada AURA Deadly, terlepas dari tim apapun yang dia bela pada musim depan.