Ngilu! 3 Cedera Paling Mengerikan dalam Sepanjang Sejarah MMA

INDOSPORT.COM – Sudah lebih dari lima tahun sejak Presiden UFC, Dana White memimpin dan membuat seni bela diri campuran menjadi salah satu olahraga yang cukup diminati di dunia.

Namun dibalik riuh dan keseruan turnamen MMA, olahraga ini mengandung unsur kekerasan yang bertujuan untuk menjatuhkan mereka, hingga akhirnya terpaksa menyerah.

Tindakan medis dan aturan ketat merupakan perlindungan yang efektif. Tetapi cedera tidak dapat dielakkan, dan sementara hal terburuk MMA sering tidak terlihat, dalam beberapa kasus, petarung meninggalkan Octagon tampak seperti korban dalam film perang.

Tidak ada yang ingin melihat seorang petarung terluka di dalam kandang, tetapi seringkali sulit untuk mencegahnya dan mereka mengalami cedera dengan cukup parah.

Disadur dari laman What Culture, INDOSPORT sudah menyiapkan 3 cedera yang paling mengerikan dalam sepanjang sejarah MMA, berikut ulasannya.

1. Sakuraba Hampir Kehilangan Telinganya

Kazushi Sakuraba telah melewati masa jayanya pada 2010. Ia telah menjadi petarung selama 17 tahun, 43 pertarungan karier MMA-nya.

Ia telah bertarung dengan orang-orang kuat, salah satunya Marius Zaromskis di Fields Dynamite !! 2010, yang nyaris membuat telinganya ‘hilang’.

Kala ia bertarung, telinga Sakuraba tersangkut dan hampir robek sepenuhnya dari tengkoraknya sebagai akibatnya, membuat tim medis menghentikan pertarung dan menjadi salah satu cedera paling mengerikan sepanjang sejarah MMA

Patahnya Kaki Anderson Silva

Pertarung antara Anderson Silva dengan Chris Weidman di UFC 168 yang menjadikannya sebagai salah satu cedera yang paling membuat ngilu bagi siapa saja yang melihatnya.

Kala itu petarung yang berjuluk ‘The Spider’ mencova menyerang Weidman dengan cara melancarkan tendangannya. Entah apa yang terjadi, nampaknya ia melakukannya terlalu keras.

Tak disangka, Silva langsung terjatuh dan mengerang kesakitan, terlihat tulangnya patah. Sementara rivalnya nampak tak peduli dan merayakan kemenangannya.

Silva pun mendapatkan bantuan medis dan ia harus berakhir di meja oprasi untuk menyisipkan batang logam ke kakinya. Setelah itu setahun kemudian, ia kembali. Namun dominasinya telah berakhir seiring berjalannya waktu.

2. Cyborg Alami Retak Tengkorak

Pada Juli 2016, saat turnamen Bellator 158, petarung Brasil, Evangelista 'Cyborg' Santos menderita cedera pada tengkorak kepalanya yang begitu parah.

Santos kala itu bertarung melawan Michael "Venom" Page. Pada mulanya Cyborg berhasil melewati babak pertama pertandingan, namun setelah itu nasibnya harus berakhir di rumah sakit.

Page memberikan jurus lutut terbang ke arah dahi Cyborg dengan sangat keras hingga terdengar suara retakan dari kepala nya yang membutuhkan puluhan jahitan.

Dari hasil x-ray, tengkoraknya retak menjadi lusinan kepingan, hal ini ternyata cukup membuat Cyborg kapok dan memutuskan untuk tak pernah bertarung lagi karena ia beruntung hidupnya bisa terselamatkan meski mengalami cedera yang sangat parah.

Ikuti terus berita sepak bola dan berita olahraga lainnya di INDOSPORT.COM