Mengenal Pole Dancing, Olahraga Seksi Pamer Lekuk Tubuh

Minggu, 14 Februari 2016 20:11 WIB
Penulis: Abdul Hamid | Editor: Ramadhan
 Copyright:

Seorang guru pole dancing di Inggris, Zoe Hardy membantah bahwa olahraga ini berbau negatif dan selalu dikaitkan dengan aksi pornografi. Instruktur anak-anak ini mengklaim bahwa pole dancing itu olahraga yang menyenangkan dan tidak ada salahnya di coba.

Pole dancing merupakan bentuk seni pertunjukan, secara historis terkait dengan klub strip dan klub malam. Namun, praktiknya, pole dancing menggabungkan gerakan tari dan akrobatik yang berpusat pada satu tiang vertikal.

"Banyak orang masih mengaitkan pole dancing dengan klub striptis kumuh. Itulah sebabnya kami menyebutnya tiang kebugaran. Aku hanya ingin orang-orang berpikiran terbuka dan tidak negatif tentang hal itu. Olahraga ini tidak berbau seksual," ujarnya seperti dilansir dari Daily Mail.

Zoe Hardy melakukan aski pole dancing.

Wanita 34 tahun ini juga menambahkan bahwa ada keindahan tersendiri dari olahraga yang berkembang di Amerika ini. 

"Kami telah memiliki satu atau dua komentar buruk yang mengatakan bahwa 'pole dancing anak-anak itu menjijikkan', tetapi jika Anda benar-benar menonton pertunjukan ini, saya yakin anda akan berdecak kagum melihat keindahan yang diperagakan," tandasnya.

"Anda dapat melihat seberapa keras usaha gadis-gadis ini menunjukan sebuah tarian dengan tiang kebugaran ini. Itu menakjubkan," tambahnya.

Sosok penting di olahraga pole dancing KT Coates.

KT Coates merupakan sosok yang ternama dalam olahraga ini. Saat ini Coates bersama dengan the International Pole Sport Federation tengah berusaha agar pole dancing ini bisa dipertandingkan di Olimpiade 2016. World Pole Sport Championship, US Pole Federasi Championship dan Kejuaraan Internasional Piala Pole Masters merupakan kompetisi resmi dari pole dancing.

2