INDOSPORT.COM – Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) resmi melakukan kerja sama dengan Supersport Sensation International (SSI). Kerja sama kedua pihak tersebut akan berlangsung selama tiga tahun, yakni 2020 hingga 2023 mendatang.
FPTI dan SSI melakukan kolaborasi. SSI sebagai perusahaan industri olahraga, akan mendapatkan hak komersil penuh atas semua penyelenggaraan kompetisi yang digelar FPTI, baik nasional maupun internasional.
Dengan kata lain, SSI akan mengelola semua kompetisi kejuaraan nasional di bawah naungan FPTI di berbagai daerah yang akan dilaksanakan dan yang terdekat adalah Kejuaraan Internasional Panjat Tebing Asian Championship 2019 di Bogor, 6 sampai 10 November 2019.
Ketua Umum FPTI, Faisol Riza, mengatakan kerja sama yang akan dilakukan juga agar ke depannya, cabang olahraga panjat tebing semakin dikenal di dalam masyarakat sama seperti cabang olahraga lain yang punya daya tarik besar.
“Kami ingin mengelola cabang olahraga ini lebih profesional, lebih baik, lebih terbuka, lebih modern dengan melibatkan pihak-pihak lain agar industri olahraga kita bisa seperti cabang olahraga lainnya yang sudah kita kenal, seperti sepakbola, bulutangkis, voli, dan tenis meja,” ujar Faisol dalam konferensi pers, Jumat (20/09/19).
Menanggapi hal tersebut, CEO SSI, Azwan Karim, menyampaikan apresiasi atas kesepakatan kerjasama dengan FPTI. Azwan menilai cabor panjat tebing masa depan yang cerah di kancah Internasional.
“Semoga ke depannya olahraga panjat tebing ini dapat berkembang pesat dan terindustrialisasi secara profesional, di mana pengelolaan federasi dan kualitas para atlet terus meningkat sehingga dapat berprestasi dengan konsisten. Hal ini akan mendorong kesempatan Indonesia untuk menggelar ajang-ajang kejuaraan panjat tebing level duni,” ujar Azwan dalam keterangan resminya.
Sementara itu, Sekretaris Umum Sapto Hardiono juga menyampaikan harapan agar ke depannya melalui kerja sama ini dapat menjangkau dan menghasilkan bibit-bibit unggul panjat tebing di masa yang akan datang.
Penulis: Ergian Pinandita.