x

Keppres Olimpiade 2032 Terbit, Ini Langkah yang Diambil Menpora

Sabtu, 1 Mei 2021 07:32 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Nugrahenny Putri Untari
Menpora Zainudin Amali menyambut Keppres tentang pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2032.

INDOSPORT.COM - Presiden RI, Joko Widodo, dilaporkan telah menerbitkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 9 Tahun 2021 tentang Panitia Pencalonan Indonesia sebagai Tuan Rumah Olimpiade Tahun 2032 atau bidding tuan rumah Olimpiade 2032.

Hal itu disambut antusias oleh Menpora Zainudin Amali dan NOC (National Olympic Committee).

Menurut Zainudin Amali, dalam waktu dekat dirinya akan melaporkan terkait langkah-langkah dipersiapkan untuk proses bidding. Pihaknya juga akan terus berkoordinasi dan berkomunikasi dengan kementerian dan lembaga negara terkait khususnya stakeholder olahraga.

Baca Juga
Baca Juga

"Sebagaimana dalam Keppres itu saya sebagai penanggung jawab dan ketum NOC Indonesia sebagai pelaksana. Tentu kita perlu berkoordinasi dan menyiapkan langkah-langkah yang akan kita lakukan sebagai implementasi dari penugasan kita dalam Kepres tersebut,” kata Menpora.

Sasaran utama Indonesia adalah Olimpiade. Hal ini sejalan dengan desain besar olahraga nasional yang telah disusun Kemenpora dan stakeholder.

Menpora Zainudin Amali berharap Indonesia tidak hanya sukses menjadi tuan rumah Olimpiade 2032, tapi juga mendapatkan prestasi.

Baca Juga
Baca Juga

“Maka prestasi Olimpiade itulah ukuran yang paling utama tentang prestasi atau pembinaan prestasi Olahraga Nasional. Maka kita akan konsentrasi betul dan kita serius untuk target-target yang sudah ditetapkan di dalam desain besar olahraga nasional tersebut,” ujarnya.


1. Kejar Persaingan

Keputusan Presiden untuk pencalonan Olimpiade menjadi penguat dalam persaingan dengan negara-negara lain.

Sementara itu, Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, mengatakan bahwa Keputusan Presiden untuk pencalonan Olimpiade menjadi penguat dalam persaingan dengan negara-negara lain.

Saat ini, Indonesia tertinggal dari Brisbane, Australia, yang merupakan saingan tuan rumah Olimpiade 2032.

Brisbane saat ini berstatus preferred host (tuan rumah pilihan), sementara Indonesia adalah continuous dialogue (cadangan).

"Keppres ini menjadi mesin baru yang dipasang di kendaraan kita agar lebih cepat lagi untuk bisa mengejar Brisbane. Insya Allah akan membuat kita semakin cepat melaju,” kata Raja Sapta.

NOC yakin Indonesia sangat siap untuk menjadi tuan rumah Olimpiade, bahkan jika event olahraga internasional itu digelar saat ini. Hal tersebut berkaca dari kesuksesan penyelenggaran Asian Games dan Asian Para Games 2018 di Jakarta-Palembang.

"Jangankan 2032, sekarang pun kita siap untuk olimpiade. Kenapa? Karena sukses Asian Games dan Asian Para Games yang kita dapatkan,

"Itu yang membuat kita cukup confident dan sudah mendapatkan dukungan dari beberapa negara bahwa ini akan menjadi legasi baru olimpiade pertama di Asia Tenggara,” tutupnya.

Joko WidodoMenporaOlimpiade 2032Berita OlahragaZainudin Amali

Berita Terkini