Komunitas

Ikut Workout Embassy, Wanita Ini Alami Perubahan Drastis

Minggu, 3 April 2016 16:36 WIB
Penulis: Abdul Hamid | Editor: Galih Prasetyo
© Abdul Hamid/INDOSPORT
Anggota Workout Embassy, Camelia Bianca. Copyright: © Abdul Hamid/INDOSPORT
Anggota Workout Embassy, Camelia Bianca.

Berat badan idel jadi idaman semua orang, utamanya para perempuan yang selalu ingin tampil cantik dengan tubuh seksi. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa dapatkan tubuh ideal dan seksi. 

Mulai dari cara instan seperti sedot lemak atau cara sehat seperti fitnes di gym, semua mereka tempuh demi mendapatkan tubuh idaman. Hal tersebut tentunya harus menguras kantong.

Namun, di komunitas olahraga yang mengusung aliran kalistenik (olahraga yang menggunakan berat badan pribadi sebagai alat bantu untuk membentuk otot), Workout Embassy (WE) hal tersebut bisa didapatkan dengan cuma-cuma alias gratis.

Contohnya seperti yang dialami oleh salah satu anggotanya, Camelia Bianca. Wanita yang kerap di sapa Lia ini mengenal WE sejak akhir Oktober 2015 lalu. Selama ikut latihan kurang lebih empat bulan, ia berhasil menurunkan berat badanya dari 110 kg menjadi 83 kg.

"Aku di tahun 2014 dapat vonis kanker getah bening (lymphoma non hogdkin) stadium 2. Menjalankan kemoterapi 8 kali dan 25 kali terapi radiasi. Di bulan Juli 2015 aku sudah dinyatakan sehat. Tapi selama hampir 1,5 tahun aku ga banyak gerakan fisik karena lemes," kata Lia saat ditemui INDOSPORT di acara Calibration 2016 yang berlangsung di Pluit Village. 

Lia pun bergabung dengan WE, " Maksud ikut WE supaya aku bisa melatih otot-otot aku yang sangat lemah karena pengobatan kanker kemarin. Sekalian ngurusin badan. Akhirnya bisa turun juga dari 110 sampai 83," ujar Lia. 

Lanjutnya, wanita 34 tahun tersebut menjelaskan bahwa pencapain yang diraihnya itu selain giat olahraga, ia juga menjaga pola makannya.

"Di WE itu justru habis olahraga kita harus makan. Untuk memperbaiki otot yang rusak pada saat latihan. Kalau pantangan secara khusus tidak ada, tapi memang mengurangi konsumsi minyak-minyakan. Kata instruktur kita yang penting makannya balance. Tidak karbohidrat semua atau protein semua. Jadi balance asupan karbo, protein, sayur dan buah," tambahnya.

30