Tour de Indonesia 2017

Setelah Mati Suri, PB ISSI Kembali Bangkitkan Tour de Indonesia

Selasa, 8 November 2016 17:51 WIB
Penulis: Lanjar Wiratri | Editor: Hendra Mujiraharja
© Taufik Hidayat/INDOSPORT
Para pebalap di posisi start. Copyright: © Taufik Hidayat/INDOSPORT
Para pebalap di posisi start.

Hal tersebut diucapkan oleh Pengurus Besar Ikatan Sepeda Seluruh Indonesia (PB ISSI). Ajang balap sepeda tersebut direncanakan akan berlangsung di kawasan Pulau Jawa pada Juli 2017. Alasannya, wilayah itu memiliki pemandangan yang luar biasa.

"Tour de Indonesia akan berlangsung pada bulan Juli 2017. Rutenya sekitar Pulau Jawa dari ujung barat ke ujung timur," ujar Raja Sapta Oktohari, Ketua Umum PB ISSI dalam acara soft launching Tour de Indonesia di Menara Bidakara, Jakarta Selatan.
 

Ketum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari (tengah) dalam jumpa pers Tour de Indonesia.

"Tour de Indonesia akan jadi rangkaian nusantara. Ajang bergengsi ini juga akan melibatkan banyak orang di dunia, serta menggabungkan olahraga dan wisata," tambahnya.

Rencananya, Tour de Indonesia akan digelar dalam 7 Etape lomba. Ajang balap sepeda tersebut akan mengelilingi kawasan Pulau Jawa, mulai dari Jawa Timur, tak menutup kemungkinan melintasi Jakarta, hingga finish di Banyuwangi.
 

Ketum PB ISSI, Raja Sapta Oktohari dalam jumpa pers Tour de Indonesia.

Setelah digelar terakhir kali pada 2011, Tour de Indonesia diharapkan mampu melibatkan banyak pembalap nasional di dalamnya.

"Level untuk balapan Tour de Indonesia adalah 2.2 race karena telah lama absen. Agar lebih banyak pembalap indonesia yg diturunkan. Karena klub boleh ikut dan pembalap timnas bisa dipasang untuk dua tim," tambahnya.