Giro d'Italia

Mengheningkan Cipta untuk Hormati Hayden dan Bom Manchester

Selasa, 23 Mei 2017 23:54 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Getty Images via Cycling News
Para pembalap memberikan penghormatan sebelum memulai balap Giro d'Italia. Copyright: © Getty Images via Cycling News
Para pembalap memberikan penghormatan sebelum memulai balap Giro d'Italia.

Salah satu balapan sepeda terbesar dan tertua, Giro d'Italia, mempunyai cara sendiri untuk mengenang tiga peristiwa duka dalam dunia olahraga yang belum lama terjadi. Kepergian juara dunia MotoGP 2006, Nicky Hayden, dan atlet triatlon Jerman, Julia Viellehner, serta ledakan bom di Manchester menyisakan duka mendalam bagi dunia olahraga.

Sebelum memulai balapan, para pembalap dan penonton mengheningkan cipta selama satu menit untuk menghormati para korban Manchester dan dua tokoh olahraga tersebut, Selasa (23/05/17).

Dilaporkan Efe, Sebanyak 174 pembalap berdiri dalam keheningan khusyuk sebelum menempuh balapan yang berjarak 222 kilometer, dari Rovetta menuju Bormio.

© Molisedoc
Atlet triatlon Julia Viellehner. (Sumber: Molisedoc) Copyright: MolisedocAtlet triatlon Julia Viellehner. (Sumber: Molisedoc)

Hayden meninggal dunia pada Senin (22/05/17) lalu akibat cedera fatal usai tertabrak mobil saat bersepeda di Italia. Sementara Viellehner, meninggal dunia beberapa jam sebelum kematian Hayden, di rumah sakit yang sama, yakni Maurizio Bufalini Hospital di Cesena. Sang atlet triatlon meninggal usai koma akibat tertabrak lori.

Sedangkan ledakan bom di Manchester Arena, Inggris, mengakibatkan 22 orang meninggal dunia pada Senin (22/05/17) malam waktu setempat. Ledakan terjadi usai konser penyanyi Amerika Serikat, Ariana Grande.