x

Terkuak! Ada Peran Seorang Guru di Balik Keberhasilan Zohri di Finlandia

Rabu, 25 Juli 2018 17:16 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Muhammad Zohri dari Indonesia (tengah), Anthony Schwartz dan Eric Harrison dari Amerika Serikat (AS) di kejuaraan dunia lari 100 meter putra U-20.

INDOSPORT.COM - Sebelum berangkat ke Finlandia, Lalu Muhammad Zohri ternyata sempat berpamitan kepada orang yang berjasa bagi dirinya, yakni guru SMP-nya yang bernama Rosida.

Rosida adalah seorang guru olahraga di SMP Negeri 1 Pamenang Kabupaten Lombok Utara, yang merupakan penemu bakat dari seorang sprinter juara dunia, Lalu Muhammad Zohri itu sendiri.

Baca Juga

Rosida awalnya bertemu dengan Zohri saat masih kelas 7 di SMP tempatnya mengajar. Melihat potensi bakat Zohri, ia tak ragu untuk membujuknya tanpa henti untuk menekuni olahraga lari.

Zohri pun akhirnya menyetujui dan terus berprestasi hingga bisa masuk ke Pelatnas Atletik di Jakarta. Ternyata hal tersebut tak dilupakan begitu saja oleh Zohri.


1. Minta Doa

Sujud syukur Lalu Muhammad Zohri juara dunia di Finlandia.

Sebelum anak didiknya berangkat mengikuti Kejuaraan Dunia, Rosida bercerita bahwa Zohri nyatanya tak segan untuk meminta doa restu kepada dirinya melalui sms.

"Assalamualaikum bu, minta doanya ya. Saya mau pergi tanding ke Finlandia, tanggal 10 saya main," kata Rosida dengan membacakan isi pesan yang ditulis oleh Zohri kepada dirinya di Jakarta Convention Center (JCC).

Mengetahui hal itu, Rosida pun lantas langsung membalasnya dengan memberikan semangat dan mendoakan agar berhasil.

"Saya balasnya seperti ini 'selamat jalan, selamat berjuang, junjung tinggi sportifitas, semoga sukses aamiin. selamat berjuang anakku, ibu doakan semoga sukses'," kata Rosida sambil memberitahu balasannya kepada Zohri.

Nama Lalu Muhammad Zohri melambung tinggi usai menjadi yang tercepat di Kejuaraan Dunia Atletik U-20, di Tampere, Finlandia, pada Rabu (11/07/18) lalu.

Rosida sendiri mengetahui kabar juaranya Zohri dari salah satu pelatih lompat jauh yang ada di Pelatnas bernama Arya.


2. Mengucapkan Terima Kasih kepada Masyarakat

Pelari Indonesia, Lalu Muhammad Zohri dan Gatot S Dewa Broto, Sekjend Kemenpora.

Zohri sendiri telah tiba di Tanah Air sejak Selasa (17/07/18) lalu pada pukul 23.20 WIB. Saat datang pun, dirinya tak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan kepadanya.

"Terima kasih banyak atas dukungan pemerintah dan seluruh masyarakat Indonesia, berkat doa kalian semua, saya bisa jadi seperti ini. Dan saya berterima kasih kepada Bob Hasan (Ketum PB PASI) yang selalu memperhatikan saya," ucapnya.

Lebih lanjut, secara mengejutkan, Zohri mengatakan sebenarnya ia sama sekali tidak yakin bisa juara. Pasalnya saat hendak bertanding di babak final, catatan waktunya hanya terbaik keempat dibandingkan kontestan lain.

Akan tetapi, berkat tekad dan keyakinan yang kuat, Zohri pun hanya memikirkan terus berlari mencapai garis finish. Alhasil, ia pun mampu mengalahkan pesaing lainnya dan menyentuh garis finish dengan torehan waktu 10,18 detik.

"Sebenarnya saya gak nyangka sih bisa jadi juara dunia. Soalnya pas di babak final saya waktunya terbaik keempat. Tapi karena saya percaya diri dan saya percaya Tuhan bisa membantu maka saya serahkan pada Tuhan dan fokus terhadap finis, itu saja," bebernya.

Penulis: Dimas Ramadhan

Menpora Siap Bekukan PSSI karena Dianggap Masih 'Bandel'

LariLalu Muhammad Zohri

Berita Terkini