x

Gelar Formula E di Tengah Pandemi, DKI Jakarta Tetap Diuntungkan?

Kamis, 23 Desember 2021 16:45 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
Provinsi DKI Jakarta dilaporkan tetap bakal diuntungkan meski menggelar kejuaraan dunia balap mobil Formula E di tengah pandemi Covid-19.

INDOSPORT.COM – Provinsi DKI Jakarta dilaporkan tetap bakal diuntungkan meski menggelar kejuaraan dunia balap mobil Formula E di tengah pandemi Covid-19.

Kejuaraan balap mobil ramah lingkungan, Formula E sebelumnya menuai kontroversi karena dinilai tak tepat menggelar sebuah ajang di tengah kondisi pandemi Covid-19, dan disebut menggunakan anggaran untuk hal yang kurang penting.

Meski demikian, Ahmad Sahroni selaku Ketua Pelaksana atau Organizing Committee Jakarta E-Prix 2022, baru-baru ini menjelaskan bahwa penyelenggaraan Formula E di Jakarta berpotensi menguntungkan pelaksana meski di tengah-tengah kondisi pandemi.

Baca Juga
Baca Juga

Hal ini bukan tanpa alasan. Sebab, kondisi pandemi membuat pelaksana Formula E bisa melakukan negosiasi ulang tentang biaya komitmen untuk lima tahun.

Melansir dari Antara, hasil negosiasinya ialah bisa berkurangnya biaya sekitar 30 juta pound (setara Rp568,4 miliar). Maka ini akan menguntungkan sang tuan rumah.

Baca Juga
Baca Juga

"Kan diuntungkan kita, yang harusnya bayar 22 Juta Poundsterling Inggris per tahun,” kata Sahroni, dilansir dari Antara.

“Sekarang atas kontrak yang renegosiasi itu untuk tahun 2022 cuma 7 juta Poundsterling, tahun keduanya 14 juta Poundsterling, tahun ketiganya 15 juta Poundsterling," tambahnya soal biaya komitmen Formula E di DKI Jakarta.


1. Panita Sudah Antisipasi Jika Ada Lonjakan Kasus Covid-19

Ilustrasi Formula E

Lebih lanjut, Sahroni mengatakan panitia pelaksana Formula E Jakarta tentu sudah menyiapkan segala upaya untuk mengantisipasi apabila Jakarta kembali mengalami lonjakan kasus COVID-19.

Sahroni mengatakan opsi tersebut adalah menggelar Formula E tanpa penonton. Tapi opsi ini situasional, hanya dibuat saat kondisi darurat.

Sehingga penyelenggaraan Formula E tetap bisa berlangsung sesuai rencana pada 4 Juni 2022.

"Rencana darurat-nya biasa kalau kita bikin acara, tidak ada penonton, itu saja rencana daruratnya. Terselenggara tetap terselenggara (pada 4 Juni 2022)," kata Sahroni.

Sahroni mengatakan jika peningkatan penularan COVID-19 berlangsung nantinya, tentu itu menjadi perhatian semua pihak, tidak hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia.

Namun sampai sejauh ini, belum ada indikasi mengarah kepada keadaan yang mendesak untuk menerapkan rencana darurat tersebut.

"Itu sudah masuk klausul dengan Formula E Operation (FEO), sampai hari ini belum ada "emergency" terkait dengan proses pelaksanaan. Jadi nanti sifatnya situasional," kata Sahroni.

Formula 1DKI JakartaFormula E

Berita Terkini