Melempem, Legenda MotoGP Prediksi Nasib Marc Marquez Bersama Honda

INDOSPORT.COM – Giacomo Agostini selaku legenda MotoGP memprediksi nasib Marc Marquez di masa depan mengingat Repsol Honda saat ini masih melempem.

Sejak Marquez harus absen panjang dan menjalani sejumlah operasi, Repsol Honda bak kehilangan kekuatannya dan daya magisnya.

Honda yang dikenal sebagai pabrikan besar dan mendominasi kelas premier nyatanya dianggap tidak ada apa-apanya tanpa Marquez.

Meski The Baby Alien kembali pun, hasilnya tidak maksimal karena rider kesayangannya belum kembali ke performa terbaiknya lagi.

Selain itu, pabrikan asal Jepang itu memiliki kendala lain pada kuda besi RC213V, yang membuat Marquez dan rekan setimnya yakni Joan Mir juga tidak bisa maksimal saat balapan.

Bahkan berkali-kali Marc Marquez, yang menjadi satu-satunya pembalap yang bisa menaklukan RC213V pun mengeluhkan performa motornya.

Mantan juara bertahan MotoGP itu bahkan sempat mengucapkan bahwa dirinya tidak bisa meraih gelar juara dengan performa motor yang kurang baik.

Masalah performa motor RC213V dan fisik menjadi ujian besar Marquez, apakah ia masih bisa kompetitif atau tidak.

Bahkan santer rumor yang mengatakan bahwa Marquez bakal segera meninggalkan tim yang sudah dibelanya sejak lama.

Giacomo Agostini selaku sang legenda pun ikut buka suara dan memberikan nasihat kepada Marc Marquez soal masa depannya di MotoGP bersama Repsol Honda.

1. Agostini Sarankan Marquez Bertahan di Honda

Melansir dari GP One, Giacomo Agostini menganjurkan Marc Marquez untuk tetap bertahan di Honda mengingat pabrikan Jepang itu adalah tim terbaik untuknya.

“Honda adalah pabrikan terbesar di dunia dan tidak mudah untuk meninggalkannya. Saat ini Honda sedang menderita sama halnya dengan Yamaha, tapi pada saat yang sama tidak semua orang bisa menunggangi Ducati,” ucap Agostini.

“Ada Aprilia atau KTM yang juga sangat kuat. Ini pilihan yang rumit, sulit membuat keputusan untuk berubah. Ducati misalnya yang memang benar ingin memilikinya (Marquez) namun tidak tepat untuk mengganti pembalap yang sudah dimiliki dan sudah menang,” jelasnya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Agostini yakin bahwa Honda dan Yamaha akan kembali pulih, sehingga Marquez harus bersabar.

“Saya yakin Honda dan Yamaha akan segera kembali ke performa semula. Marc Marquez harus bersabar, dia memang akan sedikit kesulitan tapi setelah ada badai, akan ada hal baik menanti,” tukasnya.

Sementara itu, Honda yang biasanya ada di puncak kini berada di posisi keempat dengan 73 poin usai hanya meraih satu podium dan satu kemenangan di klasemen konstruktor.

Pada posisi pertama ada Ducati yang unggul jauh dengan 174 poin, dilanjutkan dengan KTM (103) dan Aprilia (80).

Sedangkan Yamaha berada di posisi paling buncit yakni 58 poin usai hanya meraih satu podium saja.

Para pembalap sendiri akan kembali bertaji di MotoGP Italia 2023 yang berlangsung di Sirkuit Mugelo pada 11 Juni 2023 mendatang.