Kejuaraan Dunia BWF 2015

(Prediksi) Ganda Campuran: Berebut Gelar, Mengukir Rekor

Rabu, 5 Agustus 2015 21:32 WIB
Editor: Charles Emanuel Dominggus
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
 Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT

Pasangan China Zhang Nan / Zhao Yunlei datang ke Istora Senayan dengan status juara bertahan. Unggulan teratas ini tentu mengincar kemenangan di edisi kali ini demi mengukir rekor sebagai pasangan ganda campuran pertama yang berhasil mengoleksi tiga gelar juara dunia.

Sementara itu salah satu pesaing mereka asal Indonesia Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir juga berburu gelar. Liliyana Natsir tak hanya mengincar gelar di kandang sendiri tetapi juga demi menambah koleksi gelar juara dunia keempat.

Berbeda dengan Zhang /Zhao yang tak pernah berganti pasangan saat menjadi juara dunia, Liliyana telah mengemas tiga gelar juara dunia tetapi dengan pasangan berbeda.

Hanya dua pemain yang mengoleksi tiga gelar juara dunia tetapi dengan pasangan yang berbeda. Pemain Korea Park Joo Bong memenangkan dua gelar saat berpasangan dengan Chung Myung Hee dan satu gelar dengan Yoo Sang Hee. Sementara Liliyana Natsir menang dua kali saat bersama Nova Widianto dan sekali saat berpasangan dengan Tontowi Ahmad.

Setelah merebut gelar juara pada tahun 2011 (London) dan tahun lalu (di Kopenhagen), Zhang dan Zhao memiliki segala sesuatu untuk menambah koleksi gelar utama.

Meski demikian pasangan terbaik dunia ini harus melewati sejumlah rintangan di antaranya kemungkinan menghadapi ganda campuran terbaik Jerman Michael Fuchs / Birgit Michels di babak ketiga dan musuh bebuyutan Joachim Fischer Nielsen / Christinna Pedersen (Denmark) di perempat final.

Pasangan Denmark sebenarnya memiliki catatan mengesankan saat melawan Zhang/Zhao di mana rekor head-to-head  masih mereka genggam dengan rekor 9-8.Kemenangan terakhir Nielsen / Pederson terjadi pada bulan April 2014 namun setelah itu  Zhang / Zhao tak pernah kalah..

Ahmad / Natsir yang merupakan unggulan ketiga berpotensi menemui lawan sulit di babak ketiga yakni Lee Chun Hei / Chau Hoi Wah. Pasangan Hong Kong ini sukses membekuk Owi/Butet di Australia Terbuka, tetapi Ahmad / Natsir  berhasil balas dendam di BCA Indonesia Open meski harus melewati perjuangan keras. Para pemenang dalam partai ini akan menghadapi Ko Sung Hyun / Kim Ha Na (Korea) atau Edi Subaktiar / Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia) di perempatfinal.

Unggulan kedua Xu Chen / Ma Jin tengah mengalami penurunan jika dibandingkan dengan rekan senegara Zhang / Zhao. Xu / Ma gagal di final pada dua kesempatan dan berharap ini menjadi kesempatan untuk naik podium.

Selain yang telah disebutkan di atas masih ada pasangan lain yang patut diwaspadai dan berpeluang membuat kejutan. Pasangan Korea Ko / Kim merupakan juara di Yonex China Taipei Terbuka. Selain itu ada  pasangan Inggris Chris Adcock / Gabrielle Adcock.

Pasangan China lainnya Liu Cheng / Bao Yixinmemiliki peluang untuk berbicara banyak. Rekan senegara Lu Kai / Huang Yaqiong yang berada di pool yang sama dengan senior mereka Xu / Ma dan jika mereka mampu mengatasi seniornya itu maka bukan tidak mungkin mereka akan melangkah jauh.

Jacco Arends / Selena Piek (Belanda), Riky Widianto / Puspita Richi Dili, Praveen Jordan / Debby Susanto (keduanya dari Indonesia), Mads Pieler Kolding / Kamilla Rytter Juhl (Denmark) dan Chan Peng Soon / Goh Liu Ying (Malaysia) juga memiliki kans.

32