Hasil ini juga merupakan kemenangan pertama Nitya/Greysia atas junior mereka dalam pertandingan resmi. Turun sebagai unggulan pertama, Nitya/Greysia sempat kerepotan di gim-gim awal sebelum akhirnya Nitya/Greysia mampu menjauh lima poin dengan kedudukan 12-7.
Suci/Maretha berhasil sedikit mengejar ketertinggalan menjadi 15-13 sebelum akhirnya, Nitya/Greysia kembali menemukan ritme permainan mereka hingga sukses menutup gim pertama dengan kedudukan 21-14.
Memasuki gim kedua, pertarungan sengit mulai ditunjukan oleh kedua pasangan. Poin terus saling kejr mengejar hingga 12-11. Namun, dengan banyaknya jam terbang dan pengalaman, Nitya/Greysia mampu menyudahi gim kedua dengan kedudukan 21-15.
Dengan kemenangan ini, Nitya/Greysia di partai final nomor ganda putri akan menghadapi wakil Cina yang sudah terlebih dahulu lolos, Tang Yuanting/Yu Yang. Nitya/Greysia punya rekor yang cukup buruk kala menghadapi pasangan Cina ini.
Total dari tiga pertemuan, ganda putri Indonesia ini belum pernah sekalipun merebut kemenangan. Terakhir, pertemua keduanya terjadi di kejuaraan Yonex Sunrise Hong Kong Open yang berakhir dengan kedudukan 22-20 dan 21-11 untuk kemenangan wakil Tiongkok ini.