Euforia Owi/Butet Belum Berakhir, Teranyar PP PBSI Gelar Makan Malam Mewah

Selasa, 4 Oktober 2016 11:30 WIB
Editor: Galih Prasetyo
© INDOSPORT/HERRY IBRAHIM
Owi/Butet berbagi pengalaman saat jumpa pers penyerahan bonus.peraih medali emas Olimpiade 2016 di Pelatnas Cipayung, Kamis (15/09/16). Copyright: © INDOSPORT/HERRY IBRAHIM
Owi/Butet berbagi pengalaman saat jumpa pers penyerahan bonus.peraih medali emas Olimpiade 2016 di Pelatnas Cipayung, Kamis (15/09/16).

Acara makan malam mewah dan ramah tamah dengan pengurus provinsi dihadiri langsung oleh ketum PP PBSI, Gita Wirjawan. 

Gita dalam sambutannya mengulas kembali soal dukungan rakyat Indonesia kala Owi/Butet main di laga final cabang bulutangkis nomor ganda campuran di Olimpiade Rio 2016. 

"Baik dari tim pendukung yang datang langsung, maupun yang berada di Indonesia. Setelah kembali ke Indonesia, kondisi penyambutannya pun begitu meriahnya,” kata Gita Wirjawan seperti rilis yang diterima INDOSPORT.

“Saya sempat bilang ke Owi/Butet sebelum mereka ke Olimpiade, bahwa kalau kalian menang, kalianlah yang paling patut untuk kemenangan tersebut. Tapi kemenangan kalian merupakan milik rakyat Indonesia. Saya di sini disaksikan oleh representatif dari 34 provinsi, yang mewakili aspirasi, kepentingan dan pandangan 250 juta manusia di Indonesia. Dan saya ingin teman-teman dari seluruh daerah merasa memiliki kemenangan tersebut," papar Gita. 

Gita pun mengatakan bahwa tujuan dari makan malah mewah tersebut agar pengurus di daerah juga merasakan kemenangan yang diraih oleh Owi/Butet. 

Sebelumnya, PBSI juga mengadakan rapat pleno dengan pengurus pusat, jelang Musyawarah Nasional (Munas) PBSI. Munas PBSI akan digelar di Surabaya, Jawa Timur, pada 30 Oktober-1 November 2016.

Rapat pleno menetapkan agenda munas, yang terdiri dari laporan pertanggungjawaban PBSI periode 2012-2016, program kepengurusan PBSI periode berikutnya, serta pemilihan ketua umum dan kepengurusan PBSI 2016-2020.

Achmad Budiharto ditunjuk sebagai ketua panitia Munas PBSI, Anton Subowo sebagai streering committee, sedangkan Fuad Basya sebagai ketua tim penjaring bakal calon ketua umum PP PBSI.

Pendaftaran bakal calon ketua umum dibuka pada 15-27 Oktober 2016. Sementara proses verifikasi diadakan pada 27-30 Oktober 2016. 

7