Usai Hattrick, Kevin/Marcus Jadi Aset Penting PBSI

Senin, 10 April 2017 17:03 WIB
Penulis: Lanjar Wiratri | Editor: Ramadhan
© Humas PBSI
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon beraksi di babak semifinal Malaysia Open. Copyright: © Humas PBSI
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon beraksi di babak semifinal Malaysia Open.

Kemenangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di ajang Malaysia Open Super Series Premier 2017 sekaligus meraih hattrick di 3 turnamen Super Series, membuat mereka menjadi salah satu aset berharga bagi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Kevin/Marcus pun diharapkan terus menjaga konsistensi mereka agar bisa mempertahankan performa terbaik di ajang-ajang mendatang.

Sekjen PBSI, Achmad Budiarto, menyebut Kevin/Marcus kini tengah berada dalam performa terbaik mereka usai mencatatkan hattrick juara di All England, India Open, dan Malaysia Open. Tekad dan semangat Kevin/Marcus yang berhasil memberikan prestasi terbaik di usia muda tentunya diapresiasi oleh PBSI.

“Kita patut bersyukur telah memiliki pasangan muda yang mulai menunjukan konsistensi penampilannya,” ujar Achmad Budiarto kepada INDOSPORT.

“Walaupun kita tahu kondisi mereka tidak begitu bagus. Tetapi dengan semangat dan tekad yang tinggi mereka bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik,” tambahnya.

© HUMAS PBSI
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon sukses meraih gelar juara ganda putra Malaysia Open Super Series Premier 2017 sekaligus mengukir hattrick juara Super Series beruntun di tahun 2017. Copyright: HUMAS PBSIKevin Sanjaya/Marcus Gideon sukses meraih gelar juara ganda putra Malaysia Open Super Series Premier 2017 sekaligus mengukir hattrick juara Super Series beruntun di tahun 2017.

Ke depannya, PBSI berharap agar Kevin/Marcus mampu menjaga konsistensi dan performa terbaik mereka untuk menghadapi ajang-ajang bergengsi lainnya di depan mata. Tak cuma fisik, namun mental, dan segala hal yang berkaitan dengan performa mereka juga harus dijaga.

Meraih hattrick juara di 3 turnamen Super Series secara beruntun di usia yang masih muda tentunya menjadikan Kevin/Marcus sebagai aset berharga federasi tepok bulu Indonesia tersebut.

Pasangan yang dijuluki Duo Minions tersebut kini memang masih bercokol di peringkat dua dunia, sebelumnya mereka sempat berada di peringkat satu dunia. Namun, kini Kevin/Marcus berpeluang besar menggusur posisi ganda putra China, Li Junhui/Liu Yuchen untuk kembali ke puncak tertinggi.

“Sekarang mereka telah menjadi aset PBSI yang sangat penting. Oleh karena itu harus dijaga kondisi fisik, mental, dan konsentrasi mereka agar mereka bisa bertahan dan terus konsisten penampilannya,” harap Budi.