Rayakan Sumpah Pemuda, Begini Keseruan Presiden RI Main Bulutangkis dengan Marcus/Kevin

Sabtu, 28 Oktober 2017 12:15 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
 Copyright:

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo tengah mengikuti acara perayaan Hari Sumpah Pemuda yang berlangsung di Istana Bogor, Sabtu (28/10/17). Sebelum acara tersebut dimulai, Presiden Jokowi pun diketahui mengadu kekuatan dengan pebulutangkis ganda putra andalan Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan juga Gregoria Mariska Tunjung.

Mengutip Kompas (28/10/17), Jokowi tampak bersemangat untuk memperlihatkan kehebatannya kala bermain bulutangkis di halaman Istana Bogor tersebut. Pada pertandingan itu, Jokowi berpasangan dengan Kevin, menghadapi Marcus yang berpasangan dengan Gregoria.

© Kumparan.com
Presiden RI, Jokowi bermain bulutangkis dengan Marcus Fernaldi Gideon, Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Gregoria Mariska Tunjung. Copyright: Kumparan.comPresiden RI, Jokowi bermain bulutangkis dengan Marcus Fernaldi Gideon, Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Gregoria Mariska Tunjung.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu dengan percaya diri dan berani meladeni permainan kedua pebulutangkis tersebut. Dengan semangat pula Jokowi mengayunkan raketnya dan memukul kok tersebut.

Terlihat pula Presiden RI itu melakukan smes kepada Marcus dan Gregoria, yang mana langsung diantisipasi dengan baik dan dibalas oleh pebulutangkis andal Indonesia.

© Cnnindonesia.com
Presiden RI, Jokowi bermain bulutangkis dengan Marcus Fernaldi Gideon, Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Gregoria Mariska Tunjung. Copyright: Cnnindonesia.comPresiden RI, Jokowi bermain bulutangkis dengan Marcus Fernaldi Gideon, Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Gregoria Mariska Tunjung.

Sedikit informasi, usai menjajal kekuatan dengan bermain bulutangkis dalam waktu singkat itu, Presiden Jokowi langsung melanjutkan kegiatannya dengan memantau sejumlah komunitas yang berkumpul di halaman Istana Bogor.

Dirinya pun didampingi oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki, dan juga Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.