Menakar Peluang Ganda Putri Indonesia di Thailand Masters 2020: Greysia/Apriyani Bisa Back to Back

Senin, 20 Januari 2020 16:42 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Greysia Polii/Apriyani Rahayu berpeluang meraih back to back juara di ganda putri Thailand Masters 2020, meski jalan tak mudah harus mereka lalui. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Greysia Polii/Apriyani Rahayu berpeluang meraih back to back juara di ganda putri Thailand Masters 2020, meski jalan tak mudah harus mereka lalui.

INDOSPORT.COM - Greysia Polii/Apriyani Rahayu berpeluang meraih back to back juara di ganda putri Thailand Masters 2020, meski jalan tak mudah harus mereka lalui.

Sebagai satu-satunya pasangan ganda putri Indonesia yang langsung lolos ke babak utama Thailand Master 2020, Greysia Polii/Apriyani Rahayu tentu menjadi harapan utama untuk meraih gelar juara.

Apa lagi modal bagus sudah keduanya miliki sebelum datang ke turnamen BWF World Tour Super 300 yang akan berlangsung pekan ini tersebut, Selasa (21/01/20).

Modal pertama tentu saja gelar juara di Indonesia Masters 2020 yang baru mereka dapat akhir pekan lalu. Selain juga status mereka sebagai unggulan keenam turnamen yang berlangsung di Indoor Stadium Huamark itu.

Selain modal bagus, hasil undian juga sedikit berpihak bagus ke Greysia Polii/Apriyani Rahayu.  Saat di putaran pertama mereka hanya harus berhadapan dengan pasangan Prancis Delphine Delrue/Lea Palermo.

Dengan peringkat yang jauh unggul, peringkat 8 berbanding 32, Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga punya keunggulan head to head 1-0 atas Delphine Delrue/Lea Palermo. Wakil Prancis itupun semakin terpuruk saat tak pernah sekalipun bisa melewati putaran pertama, dua turnamen BWF World Tour yang diikutinya di tahun 2020 ini.

Dengan perhitungan Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan bisa melaju ke putaran kedua, keduanya juga akan mendapatkan lawan yang relatif mudah di putaran kedua.

Sebab calon lawan mereka hanya dua pasangan Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean atau Vivian Hoo/Yap Cheng Wen. Dua lawan yang secara peringkat dan head to head juga bisa mereka ungguli (2-1 dan 2-0).

Dengan kondisi terbaik kemungkinan Greysia Polii/Apriyani Rahayu akan tetap bisa melaju ke perempatfinal, untuk nantinya berkemungkinan menghadapi Misaki Matsutomo/Ayaka Takahasi.

Melawan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahasi inilah menjadi ujian sebenarnya untuk Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Dengan peringkat yang lebih baik, di rangking lima dunia, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahasi juga unggul head to head jauh di angka 10-2.

Dengan itu, maka peluang Greysia Polii/Apriyani jelas menjadi kecil untuk menang. Meski juga tak mustahil. Seperti halnya di tahun 2019 lalu, sewaktu Greysia Polii/Apriyani bisa mengejutkan dengan menang rubber game di Malaysia Masters.

Jika kejutan itu bisa terjadi, langkah Greysia Polii/Apriyani akan lebih mudah. Sebab setelah bisa melewati Misaki Matsutomo/Ayaka, mereka berkemungkinan hanya akan diadang unggulan keempat turnamen Lee So Hee/Shin Seung Chan.

Melawan wakil Korea Selatan itu, Greysia Polii/Apriyani Rahayu pantas datang dengan kepala tegak, berbekal modal keunggulan head to head 3-1.  Dengan fakta itu maka besar peluang Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke final.

Sementara di final nanti tinggal kesiapan saja yang menentukan hasil akhirnya. Sebab siapapun lawannya, peluang akan menjadi 50;50, sekalipun sang lawan adalah unggulan pertama Thailand Masters 2020 Chen Qingchen/Jia Yifan.