Eks Anak Asuh Flandy Limpele Ungkap Efek Mengerikan Virus Corona pada Tubuhnya

Rabu, 23 September 2020 15:46 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Dokumentasi Pribadi
Pelatih bulutangkis Indonesia, Flandy Limpele, bersama ganda putra India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Copyright: © Dokumentasi Pribadi
Pelatih bulutangkis Indonesia, Flandy Limpele, bersama ganda putra India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

INDOSPORT.COM – Mantan anak didik Flandy Limpele, Satwiksairaj Rankireddy membeberkan apa yang dia rasakan pada tubuhnya selama terjangkit virus corona.

Pebulutangkis ganda putra asal India ini dinyatakan positif virus Corona pada Agustus lalu. Hal ini diketahui sebelum dirinya tiba di pelatnas India, bahkan setelah menjalani tes kedua.

Setelah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari dan melakukan tes beberapa kali, Rankireddy pun dinyatakan sembuh alias negatif dari virus corona.

Pemain yang berpasangan dengan Chirrag Shetty itu awalnya mengaku syok saat mengetahui dirinya tertular virus COVID-19. Apalagi ini berlangsung selama persiapan menuju Piala Thomas dan Uber (sebelum ditunda tahun depan).

Namun sang pelatih menasihatinya agar tidak terlalu memusingkan soal turnamen, karena yang terpenting adalah sembuh dari virus dan mengembalikan kebugaran sehingga bisa kembali berlatih.

Rankireddy juga mengungkapkan selama terjangkit virus, dia sebenarnya tidak mengalami gejala apapun baik itu sakit kepala, sakit tenggorokan maupun demam. Dia hanya kehilangan indra penciuman selama empat hari, dan kembali setelah sehari.

Namun setelah dinyatakan sembuh dan memulai latihan, dia baru menyadari bahwa tubuhnya sudah tidak seperti dulu sebelum dirinya terjangkit virus.

“Jika saya berdiri 10 menit, saya merasa lelah dan harus duduk. Awalnya, saya bahkan tidak bisa melempar. Saya sudah pulih, tapi tubuh saya masih lemah,” ujar Rankireddy, dikutip dari ESPN.

“Di lapangan, saya baik-baik saja. Tapi tubuh saya rasanya tidak enak. Sepertinya saya tidak bisa melakukan latihan di luar ruangan, entah itu lari atau angkat beban. Saya melakukannya dengan lambat, saya cuma berjalan-jalan agar mendapatkan udara segar dan kekuatan,” lanjutnya.

Kurang dari seminggu, Rankireddy pun menargetkan bisa kembali ke kamp pelatihan nasional di Akademi Gopichand bersama para pemain top nasional lainnya. Dia akan bergabung lagi dengan Shetty yang juga bakal kembali ke pelatnas setelah mengisolasi diri di rumahnya di Mumbai.

Rankireddy/Shetty bakal mempersiapkan turnamen berikutnya, yakni Asia Open I dan II di bulan November.