Pelatih Kevin Cordon Ternyata Orang Solo dan Fans Real Madrid

INDOSPORT.COM - Tampil mengejutkan di Olimpiade Tokyo 2020, tunggal putra Guatemala, Kevin Cordon, ternyata dilatih orang solo yang menyukai klub LaLiga, Real Madrid. 

Kevin Cordon menuai decak kagum publik ketika dirinya berhasil melangkah hingga babak semifinal Olimpiade Tokyo 2020.

Meski berasal dari Guatemala, negara yang tidak diunggulkan dalam cabor bulutangkis Olimpiade, Cordon mampu menantang para tunggal putra unggulan dari sejumlah negara.

Ia menghajar unggulan kedelapan, Ng Ka Long Angus, Mark Caljouw, hingga Heo Kwang Hee. 

Usut punya usut, pelatih Kevin Cordon berkewarganegaraan Indonesia, tepatnya orang Solo. Hal ini diakui diakui Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri PP PBSI, Bambang Roedyanto dalam cuitannya.

"Kevin Cordon menjadi pemain pertama dari PanAm continental ke quarterfinal. Dia dilatih pelatih dari Indonesia. Kalau tidak salah namanya (Muamar) Khadafi," tulisnya.

Meski dalam dalam situs Olimpiade nama pelatih Kevin Cordon, Jose Maria Solis, Khadafi ikut dalam rombongan Olimpiade Guatemala yang tampil di Tokyo. 

Muamar Khadafi disebutkan pernah bermain di PB Djarum dan melakoni karier profesional sebagai pelatih di luar negeri. 

Ia sempat melatih tim bulutangkis Peru pada 2005, baru bergabung dengan Guatemala pada 2009. 

1. Muamar Qadafi Fans Real Madrid

Selain bulutangkis, Muamar Qadafi ternyata turut menyukai cabor sepak bola. Ia bahkan menjadi fans klub besar LaLiga Spanyol, Real Madrid. 

Kecintaannya pada klub yang kini ditukangi Carlo Ancelotti itu terlihat dalam unggahan di akun Facebooknya beberapa tahun silam. 

"Vamos Madrid. Hala Madrid," tulis akun Muamar Qadafi. 

Real Madrid, sementara itu, tengah bersiap menyambut musim baru dengan agenda tur musim. 

Move on dari kekalahan 1-2 dari Rangers, Marcelo dkk akan bertemu AC Milan di Worthersee Stadion, Minggu (08/08/21).