Greysia/Apriyani Juara Olimpiade, Eng Hian Berharap Ganda Putri Indonesia Bisa Tiru Jepang

INDOSPORT.COM – Eng Hian membawa ganda putri kebanggaan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Lantas, apa target selanjutnya?

Dalam wawancara bersama laman Badminton Asia, Eng Hian menjabarkan proyeksi untuk tim ganda putri pelatnas ke depannya.

Pelatih yang pernah berkarier di Singapura ini menyebut ada aura berbeda dari anak-anak didiknya seusai Greysia/Apriyani membawa pulang medali emas Olimpiade.

“Dari apa yang saya lihat, sejak kami kembali dari Olimpiade, ada aura berbeda dengan pasangan ganda putri. Mereka terlihat lebih percaya diri, dan ini bukan berarti mereka menjadi arogan, tapi percaya diri dalam hal latihan,” tutur Eng Hian.

“Salah satu kelemahan ganda putri adalah mereka tak yakin dengan apa yang bisa mereka capai dari sesi latihan. Dan sekarang setelah mereka melihat apa yang dilakukan para seniornya, mereka berkata pada diri sendiri, ‘Wow, sepertinya saya juga bisa melakukannya, coach’.”

Eng Hian juga berharap ganda putri Indonesia bisa memanfaatkan momentum dan terus regenerasi layaknya tim ganda putri Jepang yang merajai sektor ini dalam beberapa tahun belakangan.

“Bagi saya, saya melihat mereka setiap harinya dan saya melihat kualitas mereka sangat berbeda. Kami berharap dengan momentum ini kita bisa menjadi seperti Jepang. Saat 2016 mereka memenangkan medali emas dan momentumnya dimanfaatkan oleh para junior,” paparnya lagi.

“Mereka sekarang lebih percaya diri dan mereka tahu tujuan dan target serta latihan mereka.”

1. Bidik Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021

Sementara untuk Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Eng Hian masih menyimpan target untuk mereka selanjutnya.

“Ya, masih ada Kejuaraan Dunia di Spanyol bulan Desember. Ini masih merupakan pencapaian di mana kami ingin menjadi lebih baik dari sebelumnya. Selama ini kami cuma menjadi semifinalis, jadi semoga tahun ini lebih baik, itu target kami,” tukasnya.

Greysia Polii pernah meraih medali perunggu Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015. Ketika itu ia masih berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari. Sementara saat berpasangan dengan Apriyani Rahayu mereka mengoleksi dua medali perunggu di Kejuaraan Dunia 2018 dan 2019.