Kesulitan Tumbangkan Tommy Sugiarto, Kento Momota Temukan Taktik Jitu
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota punya taktik jitu untuk mengalahkan Tommy Sugiarto meskipun harus berjuang sampai terseok-seok.
Pertandingan Kento Momota vs Tommy Sugiarto di babak 32 besar Indonesia Masters berlangsung dengan ketat. Pada babak pertama, Momota sukses menundukkan wakil tuan rumah dengan dua gim langsung 21-12, 21-16. Hasil tersebut membuat rekor pertemuan menjadi 9-3. Â
Dalam laga kali ini, Tommy punya peluang untuk menyamakan kedudukan di gim kedua setelah unggul di interval pertama. Namun sayangnya Tommy kembali kembali di bawah kendali Momota hingga pertandingan usai.
Momota menceritakan, bahwa dirinya sempat tertinggal di interval pertama gim kedua karena sempat terkendala masalah sangin sehingga menganggu permainannya.
"Awal gim (kedua) sempat tertinggal jauh karena ada pengaruh dari angin setelah pindah sisi lapangan. Saya butuh adaptasi untuk menyesuaikan permainan dan akhirnya bisa kembali mengusai pertandingan," kata Kento Momota dilansir dari Antara.
Pada pertandingan pertamanya hari ini, ia juga menyadari bahwa shuttlecock yang dipakai terasa lebih berat jika dibandingkan dengan turnamen sebelumnya di Indonesia.
Hal ini juga mendorongnya untuk melakukan adaptasi pukulan agar lebih enak dalam bermain. Menurut tunggal putra Jepang itu pemain Indonesia lebih sulit ditaklukkan jika bermain di negeri sendiri.
"Saya tahu melawan (pemain) Indonesia akan lebih sulit kalau sudah main di kandang sendiri. Tapi untungnya saya sudah siap sejak awal bisa bermain dengan baik," kata Kento Momota.
1. Perjuangan Kento Momota
Kento Momota juga membahas soal shuttlecock yang sedikit lebih berat saat bertanding di Indonesia Masters.
"Kalau di Indonesia sebelumnya cocknya selalu ringan, tapi kali ini sedikit berat. Pandangan saya bermain di sini selalu 'kencang', jadi agak mengagetkan. Meski pukulan jadi lebih lambat tapi saya harus bisa mengatasinya," pungkasnya.
Selanjutnya Kento Momota akan melakoni babak 16 besar melawan tunggal putra India, Lakshya Sen. Usai Indonesia Masters masih ada dua turnamen besar yang akan dilakoni yakni Indonesia Open dan BWF World Tour 2021.
Kento Momota mengaku bahagia bisa bertanding di Indonesia. Ia mendapatkan banyak hadiah dari para penggemar. Dukungan tersebut sangat berarti bagi motivasi dirinya selama bertanding.