Irwansyah Ungkap Situasi Terkini Jonatan Christie Usai Kalah Mengenaskan di Asian Games
INDOSPORT.COM - Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah mengungkap situasi terkini Jonatan Christie, usai kalah mengenaskan di nomor bulutangkis beregu Asian Games 2022.
Sebagaimana diketahui, Indonesia gagal meraih medali dari cabor bulutangkis beregu putra dan putri di Asian Games 2022. Kedua tim mentok di babak perempat final saja.
Tim beregu putri Indonesia kandas di tangan tuan rumah China dengan skor 3-0. Gregoria Mariska, Apriyani/Fadia, hingga Putri Kusuma Wardani tidak bisa memberikan perlawanan.
Sementara tim beregu putra Indonesia yang tadinya jadi unggulan pertama di Asian Games 2022, sangat disayangkan harus kandas di tangan Korea Selatan.
Anthony Sinisuka Ginting sebenarnya bisa meraih kemenangan, tetapi capaian itu tidak diikuti oleh Fajar Alfian/M. Rian Ardianto yang notabene adalah ganda putra nomor 1 dunia.
Kemudian, Jonatan Christie yang pernah menyabet medali emas Asian Games 2018, kali ini juga tumbang di tangan Lee Yun Gyu yang notabene berada di peringkat 119 dunia.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin turun gunung, tetapi akhirnya mereka juga harus mengakui keunggulan pasangan asal Korea Selatan. Indonesia kalah 1-3 atas lawannya.
Di antara wakil Indonesia yang bertanding di nomor beregu, Jonatan Christie mendapat kritik paling banyak di medsos, karena ia dikalahkan oleh pemain non unggulan.
Padahal, Jonatan dan Anthony Sinisuka Ginting akan kembali mewakili Indonesia di cabor bulutangkis perorangan Asian Games 2022, mulai Senin (02/10/23) besok.
Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah mengungkap situasi terkini Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Kedua pemain telah move on dari kekalahan di nomor beregu.
1. Irwansyah Yakin Jonatan Bangkit
Meski Jonatan Christie sempat kalah di cabor bulutangkis beregu putra Asian Games 2022, Irwansyah mengaku bahwa saat ini anak asuhnya siap tampil di nomor perorangan.
Irwansyah berharap kekalahan atas Korea Selatan menjadi pelajaran bagi Jonatan dan Ginting, agar mereka tampil lebih siap lagi dan bisa pertahankan medali Asian Games 2018 lalu.
"Saat ini kondisi Jonatan dan Ginting cukup bagus. Persiapan berjalan lancar," ungkap Irwansyah melalui rilis resmi PP PBSI.
"Kemarin kekalahan Jonatan Christie sebenarnya bukan dari cara main, tetapi memang ada beban yang terlalu berat dirasakannya."
"Jadi, di perorangan nanti, saya berharap pengalaman di beregu mudah-mudahan benar-benar menjadi pelajaran untuk dia."
"Ginting sudah bagus start dia di beregu, tapi sama seperti Jonatan, harus dijaga fokusnya. Kalau sudah rileks, tidak ada tekanan dari diri mereka sendiri, semua bisa dilewati," tegas Irwan.
Berdasarkan hasil drawing, Anthony Ginting akan menghadapi Wang Tzu Wei (Chinese Taipei), dan Jonatan menunggu pemenang dari laga Chou Tien Chen vs Pang Fong Pui.
"Menurut saya hasil undian ya oke saja, nanti juga akan bertemu. Yang penting keduanya harus lebih siap saja dari pikirannya," ujar Irwansyah.
"Karena kalau dari kondisi fisik dan teknis sudah siap semua, bila sudah main lepas dan enjoy, menurut saya tidak akan ada masalah. Tapi kalau pikirannya membebani diri sendiri, timbul takut kalah, jadi kacau permainannya."
"Makanya saya sebagai pelatih terus membuat nyaman pikiran mereka dulu, lalu supaya bisa lebih berani bermainnya, lebih semangat lagi," tukas Irwansyah.