x

Penuh Ambisi! Alwi Farhan Incar Top 50 Ranking BWF Usai Cetak Sejarah di Kejuaraan Dunia Junior

Senin, 9 Oktober 2023 10:30 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, memasang target baru usai berhasil mencetak sejarah di Kejuaraan Dunia Junior, salah satunya menembus top 50 ranking BWF. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, memasang target baru usai berhasil mencetak sejarah di Kejuaraan Dunia Junior, salah satunya menembus top 50 ranking BWF.

Sejarah tercipta di Kejuaraan Dunia Junior 2023 setelah Indonesia mengakhiri penantian 31 tahun wakilnya di sektor tunggal putra menjadi Juara Dunia Junior.

Baca Juga

Adalah Alwi Farhan yang berhasil merebut medali emas usai mengalahkan wakil China, Hu Zhe An, yang merupakan unggulan ketiga di partai final BWF World Championships 2023.

Bertanding di  Podium Arena, Spokane, Amerika Serikat, Alwi Farhan mengalahkan Hu Zhe An lewat drama rubber set dengan skor 21-19, 19-21, 21-14.

Alwi Farhan pun menjadi pemain tunggal putra Indonesia pertama yang jadi juara di BWF World Championships sejak edisi pertama 1992 silam.

Hasil ini sekaligus memperbaiki torehan Alwi Farhan pada edisi tahun lalu di Santander. Kala itu, Alwi Farhan harus puas dengan medali perunggu usai terhenti di semifinal.

Baca Juga

“Alhamdullah dan bersyukur saya bisa menang. Saya tidak menyangka bisa sampai di sini karena tahun lalu pun saya tahu betapa berat perjuangannya tampil di WJC,” ujar Alwi Farhan dari keterangan resmi PBSI.

“Kemenangan ini tak lepas berkat dukungan dan doa orang tua, keluarga, pelatih, rekan dan team support hingga akhirnya saya bisa jadi juara seperti saat ini,” lanjutnya.

Keberhasilan  Alwi Farhan naik podium juara ini bagaikan oase di padang pasir, menyusul prestasi murah para pemain senior di Asian Games Hangzhou kemarin.

Gelar yang dirah Alwi Farhan pun membuktikan bahwa bulutangkis Indonesia masih memiliki harapan cerah dalam beberapa tahun ke depan.

Baca Juga

1. Alwi Farhan Bertekad Perbaiki Ranking Dunia

Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan. (Foto: PBSI)

Namun demikian, Alwi Farhan mengaku tidak mau berpuas diri dulu. Gelar yang diraihnya di Kejuaraan Dunia Junior ini menjadi gerbang pembuka sebelum dia melangkah lebih tinggi.

Alwi Farhan pun berharap dirinya bisa terus mempertahankan konsistensi agar bisa menembus top 50 ranking BWF, sejak dirinya debut di level senior tahun ini.

Baca Juga

"Semoga dengan kemenangan saya ini bisa memberi semangat bagi bulutangkis Indonesia untuk bangkit. Kemenangan ini tentu sangat berarti bagi saya,” ungkap Alwi.

“Tetapi saya tidak boleh cepat puas, karena ini baru juara level junior. Saya pun ingin bisa tampil konsisten saat masuk ke level senior. Saya mau bisa masuk top 50 dulu,"tambahnya.

Alwi Farhan sendiri saat ini menduduki peringkat ke-101 pada ranking BWF level senior. Artinya, dia masih harus bekerja keras meraih poin demi poin di turnamen-turnamen mendatang.

Target tersebut akan coba diwujudkan Alwi Farhan saat dia menjajal dua turnamen internasional di Surabaya, yakni Indonesia International Challenge (17-22 Oktober) dan Indonesia Masters II 2023 (24-29 Oktober).

Baca Juga

Selain Alwi, Farhan Indonesia sejatinya juga meloloskan Chiara Marvella Handoyo ke final tunggal putri Kejuaraan Dunia Junior 2023.

Sayang, pada laga puncak tunggal putri, Chiara seperti tampil antiklimaks saat melawan Pitchamon Opatniputh asal Thailand.  Hanya dalam 33 menit, Chiara menyerah kalah 11-21, 9-21.

Dengan kegagalan ini, Chiara pun gagal mengikuti jejak Gregoria Mariska Tunjung, sebagai pemain tunggal putri Indonesia terakhir yang menjadi juara dunia junior 2017 di Yogyakarta.

Sedangkan satu medali perunggu dihasilkan oleh ganda campuran Jonathan Farrell Gosal/Priskila Venus Elsadai yang tersingkir di semifinal setelah dikalahkan Liao Pin Yi/Zhang Jia Han asal China, 16-21, 16-21.

Baca Juga
Kejuaraan Dunia JuniorBulutangkisKejuaraan Dunia Bulutangkis JuniorAlwi FarhanRanking BWF

Berita Terkini