Kompetisi LPI Tidak Valid

Exco Hentikan LPI

Minggu, 29 September 2013 16:57 WIB
Editor: Artha Tidar
 Copyright:

PSSI melalui jajaran Komite Eksekutif (Exco) mengambil keputusan tegas terkait keberlangsungan kompetisi Indonesian Premier League (LPI).

Dalam rapat Exco yang digelar di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, pada Sabtu (28/09/13), LPI dinyatakan tidak diakui sebagai sebuah kompetisi yang resmi.

Keputusan tersebut diambil oleh para Exco atas rekomendasi dari Komisi Disiplin yang menyatakan operator LPI, PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), sudah tak mampu menjalankan kompetisi.

Pada 18 September 2013 lalu, Komdis PSSI telah meminta LPIS untuk melakukan revisi peserta, penyesuaian jadwal, hingga restrukturisasi klasemen.

Namun, hingga batas waktu yang ditentukan oleh pihak Komdis, LPIS tak kunjung memberikan apa yang sudah ditugaskan. Dan para Exco meminta agar kompetisi LPI segera dihentikan.

"Dari fakta-fakta itu, Exco meminta agar LPI segera dihentikan. Exco memutuskan, pelaksanaan LPI tak valid dan produknya tak diakui," jelas Sekretaris Jenderal PSSI, Joko Driyono, Minggu (29/09/13).

"Pemberitahuannya akan kami kirimkan paling lambat Senin (30/09/13) kepada LPIS. Putusan ini juga akan disampaikan kepada AFC karena kaitannya dengan unifikasi liga," sambung dia.

Jokdri (sapaan Joko Driyono) menyatakan, untuk menentukan empat tim yang berhak tampil di kompetisi kasta tertinggi musim depan, PSSI akan segera menentukan format baru.  

Sistem kompetisi tersebut akan dirampungkan pada Senin, 30 September 2013, dan akan disosialisasikan kepada klub-klub peserta Rabu, 2 Oktober 2013.

"Terkait dengan unifikasi liga, kami segera menentukan format baru. Opsi mengenai format baru akan keluar pada Senin lusa. Dan waktu sosialisasi yang paling memungkinkan adalah Rabu," ungkap Joko.