Pelatih Arema Cronus Suharno mengakui, kekalahan dari Persib tidak pernah bisa dilupakan para penggawa Singo Edan, jelang pertemuan melawan Maung Bandung di final Inter Island Cup (IIC) 2014, Minggu (01/02/15).
"Arema ini main di Palembang (Stadion Jakabaring) seperti masih ada trauma waktu kalah lawan Persib di semifinal ISL," aku pelatih berlisensi A AFC ini.
Pengakuan Suharno tersebut dapat menjadi patokannya. Tim Singo Edan yang saat itu lolos ke semifinal rasanya bakal melaju ke partai puncak, saat Alberto 'Beto' Goncalves mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-46.
Sayangnya, Persib, tampil mengejutkan usai membalikkan keadaan dengan tiga gol yang diciptakan Vladimir Vujović (83), Atep (91) dan Makan Konate (112). Skor 1-3 untuk Maung Bandung bertahan hingga akhir pertandingan.
Ketika itu, harapan Aremania --suporter tim Arema Cronus-- untuk melihat timnya menjadi juara ISL akhirnya tinggal angan-angan. Karena itu, Arema sebenarnya dalam situasi tidak menguntungkan ketika harus bertemu dengan Persib kembali.
Apalagi, mereka akan kembali berhadapan dengan musuh yang sama, dan stadion yang sama pula seperti semifinal ISL 2014, walau di ajang yang berbeda.
Namun, penggawa Singo Edan berusaha menepis anggapan traumatis. Para pemain sebenarnya sudah menantikan pertandingan yang bisa dijadikan ajang pembalasan atas kegagalan di semifinal ISL 2014 lalu, dengan tekad membuktikan diri demi meraih juara IIC.
"Tidak ada trauma saat kalah disini (Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring) melawan Persib," tegas bek tengah Arema, Victor Igbonefo.
Pemain yang selama turnamen pra musim selalu dipercaya sebagai kapten tim Singo Edan ini menegaskan tidak ingin kegagalan timnya pada babak semifinal ISL 2014 lalu terulang pada laga final IIC.
Pasalnya di final IIC ini, skuat asuhan duet pelatih Suharno-Joko Susilo ini berangsur-angsur telah lepas dari rasa traumatis setelah mendapatkan trofi Surya Citra Media (SCM) Cup di stadion yang sama.
"Karena kami juga bisa menang di sini meskipun melawan tim yang berbeda," ucap dia.
Pemain naturalisasi dari Nigeria ini berharap, skuad Singo Edan dapat kembali menambah koleksi trofi di turnamen pramusim setelah menjadi juara SCM Cup.
"Saya harap kami juga bisa melanjutkan melawan Persib di final besok (final IIC)," pungkasnya.
Apalagi, jelang melawan Persib, pemain bernama lengkap Victor Chukwuekezie Igbonefo itu menambahkan bahwa kondisi fisik pemain akan kembali prima usai final SCM Cup.