"Saya tidak akan menjadi kandidat untuk pemilu tahun 2016," tandas Blatter.
"Aku tidak bisa menjadi presiden baru karena aku seorang presiden tua,” lanjutnya.
Blatter menyebutkan bahwa secara logis tak akan ada dua presiden karena itu pilihannya ialah ia taka akan kembali mencalonkan diri.
"Ini pertanyaan logis. Kita tidak akan pernah memiliki dua presiden, jadi jika kita memiliki presiden baru, maka harus ada jalan dari presiden lama ke yang baru,” sambungnya..
Meski tak akan mencalonkan diri lagi, Blatter bersikukuh bahwa ia tidak pernah mengundurkan diri dari jabatan yang telah diembannya selama bertahun-tahun itu.
"Saya sudah mengajukan mandat saya, saya tidak pernah mengundurkan diri dari posisi, saya tidak akan pernah melakukan itu. Pada tanggal 26 Februari, FIFA akan memiliki presiden baru,"akunya.