PT Gelora Trisula Semesta selaku operator kompetisi Indonesia Soccer Championship terus berupaya menjalin komunikasi dengan pihak-pihak eksternal demi suksesnya pelaksanaan ISC. Mereka pun juga berkomunikasi dengan Tim Transisi dan BOPI.
"Terkait komunikasi dengan BOPI dari awal turnamen ini di endorse pada 22 Januari lalu sebagai terobosan dalam situasi buntu kita ingin sejalan," ucap Direktur Utama PT GTS, Joko Driyono saat ditemui di sela-sela Manager Metting di Hotel Park Lane Jakarta.
Namun meski begitu, pria yang kerap disapa Jokdri ini mengaku tak dapat begitu saja menuruti segala kemauan BOPI. Akan tetapi dia tetap mencari jalan terbaik guna terselanggaranya ISC.
"Tapi kita juga punya norma-norma dan supaya tidak bertabrakan dengan pihak tertentu tapi ini kita terus berkomunikasi agar semua berjalan lancar dan tanggal 29 bisa berjalan," jelas Jokdri.
Sebelumnya BOPI belum memberikan rekomendasi akan pelaksanaan ISC. BOPI ingin PT GTS bertemu dengan Tim Transisi.
Akibat hal ini memang membuat kick off ISC sendiri akhirnya mengalami kemunduran. Sebelumnya IsC dijadwalkan akan berlangsung pasa 16 April. Tetapi kini telah diputuskan bahwa kick Off ISC menjadi 29 April mendatang.