Nolito sejatinya merupakan pemain yang sangat dekat Barcelona. Pemain asal Spanyol itu pernah memperkuat Barcelona B pada tahun 2008-2011.
Selanjutnya, Nolito naik level dengan memperkuat tim senior Barcelona selama satu musim. Namun, ia gagal bersaing dengan para pemain top dunia macam Lionel Messi dan Andres Iniesta ketika itu, guna masuk skuat utama Barcelona.
Sempat memperkuat beberapa klub seperti Benfica dan Granada, Nolito akhirnya mampu menunjukkan kualitasnya saat membela Celta Vigo. Alhasil, pemain berumur 29 tahun tersebut dipanggil pelatih Tim Nasional (Timnas) Spanyol, Vicente del Bosque untuk menghuni skuat La Furia Roja di ajang Euro 2016.
Tak hanya itu, Nolito menjadi rebutan berbagai klub elit Eropa. Dua klub yang berhasrat tinggi merekrut pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu adalah Barcelona dan Manchester City.
Nolito ketika membela timnas Spanyol di Euro 2016.
Namun, Nolito akhirnya lebih memilih untuk bergabung dengan Man City pada bursa transfer pemain awal musim 2016/17. Ia pun mengungkapkan alasannya menolak tawaran Barcelona, dan memilih untuk hijrah ke The Citizen.
"Saya dekat dengan Barcelona. Tapi, pada akhirnya saya memutuskan untuk pergi ke Manchester City. Saya pikir itu adalah keputusan terbaik bagi saya, karena keluarga saya senang melihat saya bermain untuk Man City," ungkap Nolito dikutip dari Mundo Deportivo.
"Suatu kehormatan bagi saya untuk bekerja dengan Pep Guardiola, dan saya mencoba untuk belajar setiap hari untuk bisa bekerja sama dengannya."
Saat ini, Nolito menjadi pemain andalan Man City. Ia sudah mencetak tiga gol dan dua assist dari lima pertandingan bersama The Citizen.