Bhayangkara FC (BFC) bisa dibilang sebagai klub tersubur di ajang Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Terbukti dari 26 pertandingan yang mereka sudah jalani, Evan Dimas dkk. sudah mampu mencetak total 42 gol.
Pekan lalu saja, mereka sukses menundukkan Mitra Kukar dengan skor telak 4-0 dan membuat mereka kini berada di peringkat empat klasemen dengan perolehan 47 poin.
Meski begitu, pelatih BFC, Ibnu Grahan merasa skuat asuhannya itu sebenarnya bisa lebih banyak gol. Hal itu berkaca dari laga melawan Mitra Kukar.
Bhayangkara FC kini berada di peringkat empat klasemen sementara TSC 2016.
Menurutnya, seandainya pemainnya tidak kehilangan fokus, mereka bisa saja mencetak lebih banyak gol.
"Saat lawan Mitra Kukar, kami memiliki banyak peluang untuk mencetak gol, tetapi kami sempat kehilangan fokus. Hal itu tak boleh terjadi lagi. Kini, sebelum meladeni Persegres, saya siapkan anak-anak dengan menambah penyelesaian akhir," ungkap Ibnu kepada awak INDOSPORT.
"Harus diakui, dari beberapa pertandingan, kami memang banyak menciptakan peluang. Tapi kurang bisa dimanfaatkan karena finishing yang kurang bagus. Dalam setiap pertandingan, kami memang membutuhkan banyak gol, supaya posisi tim di papan atas klasemen sementara juga aman," lanjut pelatih asli Surabaya tersebut.
Untuk mengatasi permasalah tersebut, dalam sesi latihan jelang laga melawan Persegres Gresik United, Ibnu memfokuskan materi yang bertujuan meningkatkan akurasi tendangan.
Ibnu Grahan pantang menganggap remeh lawan mereka berikutnya, Persegres GU.
"Kami tekankan pada crossing dan finishing. Hal itu yang diperlukan untuk mengkonversi peluang. Jadi kalau lini tengah buntu, maka kami bisa memanfaatkan lebar lapangan supaya tetap memberikan suplai bola kepada pemain depan," beber Ibnu.
Dalam kesempatan itu, Ibnu pun mengaku tidak ingin meremehkan Persegres yang saat ini berada di papan bawah klasemen.
"Persegres meskipun terpuruk tapi permainan tim cukup baik. Untuk itu, fokus dan konsentrasi tetap kami ingatkan. Kami tak mau lengah pada bola cepat dan menit-menit akhir. Kami harus tetap waspada," tutupnya.